– Pasti kalian pernahkan berbelanja online di facebook, membeli barang fisik bahkan non fisik ibarat akun google adsense, domain, dll. Nah akhir-akhir ini sedang maraknya penipuan dengan modus penjualan ibarat ini khususnya di facebook, biasanya kita menyebutnya dengan istilah Ripper alias penipu.
Memang sih berbelanja di facebook sanggup mendapat harga yang lebih murah. Tetapi resikonya sangat besar, terlebih lagi jikalau teman-teman membelinya dari orang yang gres kurang terpercaya. Domain dengan harga murah banyak diperjualkan di facebook, beruntung jikalau kau berhasil membelinya dan tidak menjadi korban penipuan. Tapi ingat, suatu dikala domain yang kau beli itu akan bermasalah alasannya ilegal. Pastinya kau tidak mau kan kehilangan domain yang sudah susah payah kau kembangkan itu.
Modus penipuan di facebook
Ada banyak modus penipuan yang dilakukan orang di facebook. Tapi yang paling banyak melakukanya ialah belum dewasa muda mengingat diindonesia ini tingkat pengangguranya lebih tinggi.
Modus berjualan
Modus berjualan ini ialah salah satu yang paling banyak dilakukan. Apa yang mereka jual biasanya bukan barang yang bersifat fisik, tapi nonfisik misalnya : Paket Data Murah, Domain Murah, CrypyoCurrency Murah, Akun Google adsense, Blog, Saldo Paypal, dll. Mereka biasanya berpromosi di grup-grup facebook, grup jual beli bahkan mereka sering melancarkan aksinya di grup Blogger padahal yang mereka jual tidak ada hubunganya sama sekali dengan blogging.
Modus Rekber/Pulber
Kalau yang satu ini ialah modus lama, dimana sang penipu berpura-pura menjadi sebagai orang pengaman dana dalam transaksi. Biasanya pelaku menyamar dengan akun palsu sebagai orang terpercaya, bahkan tidak jarang mereka berafiliasi dengan penjual (penjual itu penipu juga).
Modus rekber ini dilakukanya dengan kelompok, antara rekomendasi merekomendasikan sehingga orang-orang akan percaya begitu saja kepadanya.
Modus Pencurian Akun
Cara ini banyak dilakukan oleh penjual-penjual nakal. Dimana ketika selesai transaksi pembeli tidaknakan mencicipi apa-apa, namun suatu dikala sesudah membeli dan dana sudah mereka terima akun yang telah dibeli sanggup diambilnya kembali dengan metode reset akun seperti akunya diretas. Jika kau tertipu maka akan sangat rugi sekali, kemarin saja ada orang yang membeli channel youtube 11k subcriber beserta akun adsensenya. Namun sesudah dibeli dan dibayar akun tersebut ditariknya lagi padahal nomor dan email pemulihan email sudah dirubah beserta identitasnya.
Modus investasi
Nah kalau jenis penipuan ini biasanya menyasar kalangan yang bermain cryptocurrency. Mereka sepertinya sudah berakal dalam bermain dengan berbagi website seperti website terpercaya padahal website tersebut ialah sejenis penipuan bahkan phising. Jika kau mengirim uang cryptomu maka tidak akan dikembalikan, uang itu akan masuk ke wallet pemilik website penipu tersebut.
Mereka berpromosi dengan memakai capture penghasilan yang menggiurkan, biasanya dalam rekening indodax. Bahkan memakai uang nyata, padahal itu semua hoax alias hanya editan belaka. Kalaupun hasil transaksi orisinil itupun mereka dapatkan dari hasil penipuanya.
Nah kini bagaimana masih mau berbelanja online? Itu semua ialah hak anda. Media sosial yang sering kita gunakan facebook, kini ini sudah tidak kondusif lagi. Lihat saja postingan sadis, kekerasan, pornografi dalam bentuk meme dan shitpost masih berkeliaran di facebook. Dan lebih anehnya lagi konten tidak mendidik ibarat itu disukai dikalangan belum dewasa muda jaman sekarang.
Pepatah menyampaikan dimana ada gula disana niscaya ada semut. Dan kini sudah ada e-money niscaya ada semutnya yaitu penipu hehehe. Sampai disini dulu jumpe kite hari ni, saya nak makan dulu salam dari malaysie yeh.
