Membangun Rumah Tumbuh 2 Lantai

4
menit

Berencana membangun rumah dengan cara bertahap? Pakai saja konsep rumah tumbuh! Bagi kamu yang tertarik dan masih bingung, simak desain rumah tumbuh berikut sebagai sumber rujukan.

Konsep rumah tumbuh bisa dijadikan alternatif bagi kamu yang ingin memiliki rumah dengan dana terbatas.

Ini karena rumah tumbuh adalah hunian yang dikonsep atau dirancang dengan cara bertahap.

Pembangunan bertahap ala rumah tumbuh biasanya guna mengatasi keterbatasan dana, lahan, dan pertambahan jumlah anggota keluarga ke depan.

Alhasil, RAB pun harus ditekan seminim mungkin tanpa menurunkan kualitas bangunan.

Rumah tumbuh ini dapat diaplikasikan baik secara vertikal maupun horizontal tergantung aluas lahan yang dimiliki.

Nah, bagi kamu yang bermimpi punya rumah sesuai konsep namun keterbatasan dana ada baiknya memiliki konsep rumah tumbuh.

Sebagai sumber preferensi terbaik, yuk simak desain rumah tumbuh berikut ini.

Inspirasi Desain Rumah Tumbuh Minimalis dan Kekinian

i. Rumah Tumbuh Minimalis Vertikal 3 Lantai

Bagi kamu yang memiliki rumah satu lantai dengan ukuran terbatas, desain rumah tumbuh yang satu ini sangat pas.

Rumah satu lantai bisa dirancang menjadi tiga lantai yang dibangun secara bertahap sesuai anggaran yang dimiliki.

Pada umumnya, pengembangan vertikal akan dipilih orang-orang yang memiliki lahan kecil.

Konsep rumah tumbuh vertikal yang dirancang dewangga.design ini pengerjaannya dilakukan bertahap.

Hal ini sesuai dengan anggaran dan kebutuhan ruang.

Salah satu hal yang harus diperhatikan saat membangun rumah tumbuh vertikal adalah pondasi yang kuat.

Pondasi rumah memang harus sesuai untuk rumah bertingkat.

ii. Desain Rumah Tumbuh two Lantai Gaya Tropis

Nah, jika rumah kamu memiliki luas lahan yang cukup besar maka desain rumah tumbuh yang satu ini bisa dijadikan preferensi.

Sesuai dengan takarir sigiarchitects di Instagram, pemilihan konsep fasad rumah adalah modern tropis.

Material lainnya adalah item kaca di lantai 2 sebagai aksen dan penanda modern ekslusif berpadu pemakaian textile batu alam ekspos.

3. Rumah Tumbuh ala Rumah Kompak

Rumah ini memiliki desain ala rumah kompak.

Pengembangan dimulai dari satu lantai dan secara bertahap bisa dibangun untuk lantai dua atau tiga.

Lantai satu bisa berupa ruang tamu, ii kamar tidur, dapur, dan 1 kamar mandi.

Sementara lantai dua bisa dirancang untuk ruang keluarga, kamar tidur, dan fasilitas lain.

Rumah tumbuh ini dibangun dengan luas tanah 180 meter persegi dan luas bangunan 200 meter persegi.

four. Desain Rumah Tumbuh untuk Usaha

Nah, desain yang satu ini bisa dirancang bagi kamu yang mempunyai rencana untuk berbisnis.

Selain sebagai rumah, hunian tumbuh ini sekaligus dirancang sebagai tempat usaha seperti ruko.

Model rumahnya cukup minimalis dan cocok untuk dibangun dengan luas lahan yang cukup besar.

Ke depannya, rumah tumbuh ini dibangun untuk lantai dua sehingga lantai tersebut berfungsi sebagai tempat tinggal anggota keluarga lain.

five. Rumah Tumbuh Minimalis Hook

Desain hunian tumbuh ii lantai ini dibangun di lahan hook.

Luas bangunannya kurang lebih 200 meter persegi dengan fasad modern minimalis.

Model atap pelana menjadikan rumah ini sangat platonic untuk dibangun di iklim tropis seperti Indonesia.

Untuk tahap awal, kamu bisa membangun satu lantai dengan atap datar.

six. Rumah Tumbuh ala Hunian Jepang Modern

Ini adalah rumah tumbuh yang dikutip buku
“22 Inspirasi Desain Rumah Tumbuh”
terbitan Transmedia Pustaka.

Desainnya ala rumah Jepang modernistic.

Bangunan ini dirancang secara vertikal menjadi dua lantai.

Untul lantai pertama bisa dibuat untuk ruang tamu, dapur, hingga 2 kamar tidur.

Konsep rumah tanpa pagar ini sangat apik dan cocok untuk keluarga kecil.

Konsepnya terdiri dari bata ekspos hingga unsur kayu.

Untuk pembuatan lantai dua, kamu bisa membangun fasilitas tambahan seperti kamar tidur, ruang keluarga, dan juga kamar mandi.

seven. Rumah Tumbuh Konsep Carve up Level

8. Rumah Tumbuh Mungil

Ini merupakan rumah tumbuh dengan konsep mungil.

***