Buku Panduan Membangun Rumah Tahan Gempa Kemenpupr
PEDOMAN BANGUNAN RUMAH SEDERHANA TAHAN GEMPA
(Bagian 1: Persyaratan Textile)
Prinsip bangunan tahan gempa telah dijelaskan pada artikel sebelumnya (Mengapa Perlu Bangunan Tahan Gempa) pada artikel ini akan dibahas hal yang lebih teknis yaitu pedoman Bangunan Rumah Sederhana Tahan Gempa. Rumah yang dimaksud adalah rumah tembok dengan perkuatan beton bertulang. Menurut Buku Saku Persyaratan Pokok Rumah Yang Lebih Aman (Teddy Boen dkk, JICA, 2009) bahwa ada empat faktor syarat bangunan tahan gempa, yaitu:
1. Persyaratan Fabric yang berkualitas
2. Persyaratan elemen struktur dan dimensi
3. Persyaratan Seluruh elemen struktur yang menyatu
four. Persyaratan Mutu pengerjaan yang baik
1. PERSYARATAN MATERIAL YANG BERKUALITAS
Beberapa fabric yang digunakan untuk rumah tembok dengan perkuatan beton bertulang antara lain:
a. Semen
o Tidak menggumpal, membatu atau mengeras
o Tidak terasa tajam bila digosok antara ibu jari dan telunjuk
o Bila dicampur air akan tercampur merata (tidak menggumpal)
Semen Tipe I Semen PPC Semen PCC
Beberapa jenis Semen yang tersedia di Pasaran
b. Pasir
o Tidak boleh mengandung lumpur lebih besar dari 5 %
o Bila dilemparkan ke pakaian tidak melekat
o Bila digenggam tidak menggumpal
o Memiliki butiran halus, sedang dan kasar
o Terasa tajam bila diremas dan tidak lembut seperti pasir pantai
o Cenderung berwarna kehitaman
c. Krikil
a. Mempunyai permukaan yang kasar/tajam.
b. Terdiri dari butir yang beraneka ragam.
c. Terdiri dari butir yang keras dan tidak berpori.
d. fabric memiliki ukuran diameter 5 mm – 50 mm.
e. Bila kandungan lumpur lebih dari 1 % harus dicuci lebih dahulu.
d. Air
a. Tidak berwarna, tidak berbau dan tidak berasa.
b. Tidak mengandung lumpur, minyak maupun air sabun
e. Bata
a. Bentuk persegi, pinggiran lurus dan tajam.
b. Tidak terlalu banyak retak.
c. Tidak banyak gelembung bila direndam dalam air.
d. Tidak hancur bila direndam.
eastward. Tidak patah bila diinjak orang normal/ dijatuhkan pada ketinggian i,v m.
f. Batako
a. Tidak luruh bila ditekan.
b. Memiliki permukaan rata dan tidak cacat.
c. Dapat digunakan setelah berumur viii minggu.
d. Tidak terkena hujan sebelum dipakai.
due east. Tidak boleh direndam hanya boleh dibasahi.
thousand. Kayu
a. Memiliki serat yang lurus dan cacat kayu yang tidak terlalu banyak.
b. Kering, sudah tua dan dari jenis kayu yang baik.
c. Retak radial tidak boleh lebih dari 1/3 tebal kayu.
d. lurus
h. Baja Tulangan
a. Mempunyai syarat SNI.
b. Tidak mengandung serpihan-serpihan/ retak-retak.
c. Hanya diperkenankan berkarat ringan pada permukannya.
d. Tidak tertekuk sehingga tidak usah diluruskan lebih dahulu
besi yang berkualitas memiliki kode pabrik, kode ukuran, kode mutu dan kode SNI
i. Beton
a. Bahan beton terdiri dari kerikil, pasir, semen dan air.
b. Perbandingan semen:pasir:kerikil adalah ane:2:3. Untuk beton kedap air dengan perbandingan 1:i,5:2,5
c. Penempatan tulangan harus benar, bekisting (cetakan) harus rapat dan tidak bocor.
j. Spesi/ Mortar
a. Campuran pasangan batu
– semen : pasir = i:4 atau 1:5
b. Campuran pasangan bata
– trasram (kedap air) semen : pasir = ane:2
– semen : pasir = i:4 atau 1:five
Demikian Materi Persyaratan Material yang berkualitas untuk bangunan Rumah Sederhana Tahan Gempa, edisi selanjutnya akan dibahas hal berikut:
one. Persyaratan elemen struktur dan dimensi
2. Persyaratan Seluruh elemen struktur yang menyatu
iii. Persyaratan Mutu pengerjaan yang baik
Buku Panduan Membangun Rumah Tahan Gempa Kemenpupr
Source: https://dpu.kulonprogokab.go.id/detil/71/pedoman-bangunan-rumah-sederhana-tahan-gempa-bag-1