Dari sisi performa ponsel ini diatas iPhone 5 dimana sehabis dilaksanakan tes Benchmark nilai yang didapat Samsung Galaxy S4 dua kali lipat dari hasil yang didapat iPhone 5.
5 tahun kemudian seiring dengan bermunculannya seri produk Samsung modern Galaxy S4 mulai ditinggalkan oleh penggunanya, malahan Samsung sudah menghentikan dukunganya bertahun-tahun sebelumnya.
Untungnya, Samsung Galaxy S4 GT I9505 masih mendapat santunan pembaruan perangkat lunak metode ke model Lollipop (sebelumnya Jelly Bean 4.2.2 >>Kit-Kat 4.4.2).
Bagi anda yang masih setia menggunakan Samsung Galaxy S4, berikut fitur yang hendak anda temukan kalau hijrah ke Lollipop.
Fitur Baru Android Lollipop
1. Material Design Arrive
Pada masa android lollipop inilah perombakan besar-besaran antarmuka android dicanangkan. Diedisi android inilah google memperkenalkan bahasa desain gres yang dinamakan Material Design untuk dipraktekkan pada metode Android seterusnya hingga kini.
Ketika anda sudah beralih ke android lollipop anda dapat membandingkan performa icon aplikasi native Google menyerupai Chrome, Playstore, Gmail, Maps dan Drive dengan performa aplikasi di Android dibawahnya menyerupai Jelly Bean dan Kit Kat.
Desain dari aplikasi pada Android Lollipop dibentuk dengan mengedepankan tipografi yang bersih, terang dan mengkombinasikan beragam warna cerah dengan animasi yang fluid ditambah pengaruh bayangan yang menjadikannya menjadi lebih hidup dan menarik.
2. Project Volta
Salah satu duduk problem paling besar perangkat android merupakan tingkat konsumsi daya yang condong boros kalau dibandingkan dengan metode operasi mobile lain menyerupai iOS maupun mendiang Windows Phone.
Untuk itu pada edisi Android Lollipop Google membuatkan suatu metode berjulukan Project Volta yang hendak menghasilkan perangkat lebih efisien dalam menggunakan daya.
Jangan heran, dikala daya baterai sudah meraih angka tipis (misalnya 1 %) ponsel akan tiba-tiba mati sendiri. Hal ini ditujukan untuk menangkal kerusakan pada sel-sel penyimpanan baterai sehingga umur baterai sanggup bertahan lebih lama.
Tidak cuma itu, guna meminimalisir daya baterai metode akan secara otomatis mematikan fitur maupun aplikasi metode yang berjalan dilatar belakang kalau tidak diperlukan.
3. Quick Setting
Quick Setting (Pengaturan Cepat) pada Android L terlihat lebih keren dengan Material Design dan lebih praktis untuk diakses dengan gaya Vertikal serta praktis dimodifikasi sesuai kebutuhan.
4. Notifikasi Pintar
Pada edisi Android sebelumnya, di saat sedang asyik-asyiknya streaming Youtube kemudian ada pesan gres kita sanggup pribadi membalas pesan tersebut dari Taks Bar tanpa menutup Youtube maupun aplikasi lain yang sedang berjalan.
5. Fleksibilitas Tampilan
Google seringkali menjadi materi olok-olok kompetitornya menyerupai Apple lantaran seringkali aplikasi yang satu tampilanya tidak cocok antara perangkat android yang satu dengan yang lainnya.
Maklum saja…Perangkat android diciptakan oleh beragam brand dengan ukuran layar yang beragam pula sehingga pengembang aplikasi kesusahan menyesuaikan aplikasinya.
Pada Era Android Lollipop duduk problem tersebut sudah terpecahkan dan semua aplikasi akan memiliki performa yang serupa baiknya diperangkat Android manapun dengan ukuran layar berapapun.
6. Work & Play
Fitur Work & Play pada Android Lollipop akan mengontrol penggunaan daya dan resource hardware untuk keperluan tertentu sesuai dengan porsi.
Maksudnya…
Pada edisi android terdahulu, andara mengetik SMS dan bermain Game aktifitas hardware berjalan menggunakan resource yang serupa sehingga daya akan terkuras lebih cepat. Dengan adanya fitur Work & Play aktifitas ringan akan direduksi sesuai keperluan sehingga terlalu menyedot daya.
7. Security Improvement
Android Lollipop memiliki enskripsi otomatis untuk menolong melindungi data pribadi kalau perangkatmu hilang atau dicuri. SELinux juga akan berjalan disemua aplikasi sehingga kerentanan kepada serangan malware sanggup diminimalkan. Jika anda ingin lebih kondusif lagi, anda sanggup menggunakan fitur Smart Lock yang mana dikehendaki perangkat lain yang sudah anda sinkronkan untuk membuka kunci perangkat anda.
8. Device Sharing
Sekarang anda dapat membagi jaringan dengan perangkat lain umpamanya Laptop dengan mengaktifkan Hotspot Portable sehingga tidak melulu mesti menggunakan USB Thetering.
Pada pengaturan lanjutan, anda dapat mengontrol berapa perangkat yang dapat tersambung dan mengamankannya dengan kata sandi mudah-mudahan tidak semua perangkat bisa menggunakan jaringan yang anda bagi.
9. OK Google
Melakukan penelusuran Google dengan cara mengetikkan kata tertentu akan terlihat jadul berkat adanya fitur OK Google.
Dengan fitur OK Google anda tinggal mengucapkan kata OK Google dan perangkat anda akan mengucapkan kuery yang hendak cari.
Selebihnya biarkan perangkat anda yang bekerja.
10. Smart Conectivity
Dulu di saat ingin beralih dari menggunakan Data Seluler ke Wi-Fi dikala internetan, kita mesti mematikan data apalagi dahulu gres kemudian menggugah Wi-Fi.
Ketika kelak anda menggunakan Android Lollipop anda tidak perlu serepot itu lantaran metode akan mengontrol jaringan yang digunakan. Pada dikala perangkat tersambung jaringan Wi-Fi maka data seluler tidak akan aktif walaupun tanpa dimatikan apalagi dahulu.
11. Android Run Time (ART) Menggantikan Dalvik
Sebenarnya Android berjalan menggunakan Emulator menyerupai layaknya BlueStack dan LeapDroid di Windows. Pada edisi Android sebelumnya, Emulatornya dinamakan Dalvik.
Pada edisi Android Lollipop Dalvik secara sarat digantikan ART (Android Run Time) yang diklaim Google sanggup berjalan 4X lebih singkat dibandingkan Dalvik.
Sehingga secara teori, perangkat yang melakukan Android Lollipop dengan ART akan berjalan 4X lebih kencang ketimbang Perangkat jadul dengan Emulator Dalvik.
12. Mendukung Komputasi 64 bit
Google dengan Android Lollipopnya mulai mengurangi ketertinggalannya dari iOS Apple yang sudah lama memperkenalkan Sistem Operasi Mobile yang berjalan dengan arsitektur 64-bit menyerupai halnya kesanggupan yang dimiliki perangkat PC.
Kemampuan ini dikehendaki kian mengembangkan kesanggupan perangkat Mobile dan kelak bisa mengambil alih tugas Komputer seutuhnya.
Nah itulah 12 hal gres yang dapat kau temukan dengan beralih ke Android Lollipop, apakah anda tertarik…?
Sebelum masuk ke tahap Upgrade Firmware, semestinya kau pahami dahulu apa saja yang mesti dipersiapakan.
Oia…
Ada 3 (Tiga) cara yang dapat kam pakai untuk mengembangkan model Android ponsel Samsung Galaxy S4 GT-I9505 yaitu :
- Menggunakan Samsung KIES
- Via OTA (Over The Air)
- Via Odin (Flash)
Saya akan jelaskan ketiganya, dan terserah kau mau pakai yang mana…!
Cara 1. Samsung KIES
Untuk melaksanakan upgrade firmware perangkat android Samsung ada dua cara yang dapat ditempuh : Menggunakan Samsung KIES atau Via OTA .
Apabila kau menentukan melaksanakan upgrade menggunakan Samsung KIES mempunyai arti kau membutuhkan alat bantu berupa seperangkat komputer (direkomendasikan menggunakan laptop untuk menyingkir dari insiden dimana proses upgrade berhenti lantaran listrik mati).
Nantinya, aplikasi Samsung KIES inilah yang hendak melaksanakan download file upgrade firmware kemudian memasangnya keperangkat.
Tetapi sebelum menentukan menggunakan Samsung KIES untuk upgrade firmware ada antisipasi yang mesti kau kerjakan :
- Persiapan 1. Back up data penting yang ada di perangkat android kamu
- Persiapan 2. Komputermu terkoneksi dengan jaringan internet yang cepat dan stabil.
- Persiapan 3. Charge perangkat androidmu hingga 100 %.
- Persiapan 4. Tersedia setidaknya 2 GB ruang kosong pada memori internal.
- Persiapan 5. Kamu memiliki kabel data ori bawaan perangkat dan dalam keadaan baik.
Langkah 1. Download dan instal Samsung KIES. Samsung KIES V.2 ditujukan untuk perangkat android Jelly Bean kebawah, sedangkan yang V.3 ditujukan untuk perangkat android dengan Android Kit Kat keatas.
Langkah 2. Matikan ponsel kemudian masuk ke Download Mode dengan cara menekan tombol HOME+VOLUME BAWAH+POWER.
Langkah 3. Jalankan Samsung KIES kemudian hubungkan perangkat yang hendak diupgrade firmwarenya menggunakan kabel data dengan masih melakukan download mode, serta tunggu hingga perangkat betul-betul sudah tersinkron dengan aplikasi.
Langkah 4. Setelah terbaca dengan baik, aplikasi KIES akan menunjukkan adanya pembaruan firmware tersedia untuk ponsel kau dengan hadirnya tombol “ UPGRADE FIRMWARE”
Langkah 5. Klik tombol UGRADE FIRMWARE kemudian centang pernyataan pesetujuan “ Bahwa Saya Telah Membaca Semua Informasi Diatas “ kemudian klik lagi tombol “ MULAI PEMUTAKHIRAN” yang ada di bawahnya.
Langkah 6. Tunggu hingga aplikasi KIES final mendownload firmware yang dikehendaki yang nantinya akan dilanjutkan dengan proses instalasi firmware. Untuk itu tetapkan kau tidak melepaskan sambungan pada dikala kedua proses ini berjalan.
Langkah 7. Apabila tampil pesan “Pembaruan Peranti Tagar Selesai” mempunyai arti proses upgrade sudah kau lewati sehingga bisa dicabut sambungan perangkat dengan komputer dan mulai ulang perangkatmu.
Cara 2. Via OTA
Persiapan #1. Tersedia jaringan internet yang stabil dan cepat (direkomendasikan menggunakan jaringan Wi-Fi). Jika menggunakan Data Seluler setidaknya tersedia dua kali lipat ukuran File Update yang hendak didownload. Misalnya File Update / Upgrade berskala 1.5 GB, minimal paket data anda tersedia 3 GB.
Persiapan #2. Sediakan 2 GB ruang kosong dalam ruang penyimpanan internal perangkat anda untuk menyimpan metode gres yang hendak dipasang.
Langkah 1. Pastikan anda sudah mendapatka notifikasi adanya pembaruan system pada perangkat anda yang ditandai dengana danya ikon angka 1 pada hidangan setting. Jika tidak, kerjakan pengecekan manual dengan membuka hidangan PENGATURAN >> TENTANG PONSEL >> INFORMASI PERANGKAT LUNAK >> CEK KETERSEDIAAN PERANGKAT LUNAK TERBARU.
Langkah 2. Setelah mendapat notifikasi, Klik hidangan Setting tersebut kemudian tap untuk mendapat gunjingan rincian perihal isi dari pembaruan perangkat lunak yang hendak didapat.
Langkah 3. Download file pembaruan (Update) Setelah itu metode akan mencari file update dan tunggu prosesnya final 100%.
Langkah 4. Setelah proses download final system akan meminta untuk melaksanakan Restart guna menginstal File Update yang sudah didownload tadi. Harap maklum kalau booting pertama kali agak sedikit lama, lantaran system gres apalagi dahulu memindai hardware dana plikasi yang sudah terpasang pada system sebelumnya.
Sampai proses ini, boleh dibilang proses upgrade Android sudah berhasil anda lakukan.
Cara 3. Via Odin
Untuk sanggup melakukan proses flashing pada perangkat Samsung anda dengan kondusif dan berhasil tanpa meninggalkan duduk problem (ERROR) menyerupai Bootloop tetapkan sudah melaksanakan antisipasi yang masak dengan menawarkan alat dan materi menyerupai :
Persiapan 1. Mendownload Firmware yang cocok dengan model pita dasar (Base Band) perangkat Samsung yang hendak di Flash ( itu lho yang ada goresan pena HXCU atau XXU ).
Tidak duduk problem kalau Firmware ada serta cocok pita dasarnya bukan untuk negara Indonesia umpamanya saja Rusia. Anda tidak perlu takut tidak dapat mengoperasikan hape lantaran tidak mengetahui goresan pena hidangan yang ada alasannya semua Firmware sudah pasti mendukung Bahasa Inggris yang terbiasa digunakan.
Bila tidak tenteram menggunakan bahasa Inggris, anda dapat menginjeksi bahasa Indonesia kedalam Sistem dengan menggunakan aplikasi Morelocale yang sudah diterangkan pada artikel Cara Menambah Bahasa Indonesia di HP Samsung .
Untuk mengetahui model Pita Dasar buka hidangan : SETTING >> TENTANG PERANGKAT >> VERSI PITA DASAR.
Firmware HXCU cuma sanggup terpasang pada Ponsel dengan Pita Dasar HXCU juga. Jika anda memaksakan untuk memasang Firmware yang berbeda, akan terjadi ERROR pada aplikasi Odin.
Baca Juga :
- 5+Situs terlengkap wilayah Download Firmware Samsung modern yang mendukung Bahasa Indonesia
- Download Odin Multy Downloader Versi Lengkap.
Persiapan 2. Download kemudian instal Driver USB Samsung. Driver USB dipakai untuk memberi data (Informasi) Hardware dan Software ponsel android Samsung anda pada Sistem Operasi Windows yang komputer anda jalankan.
Persiapan 3. Download aplikasi Odin yang hendak menolong kita menginstal Firmware kedalam perangkat Android Samsung anda.
Persiapan 4. Komputer dengan Sistem Operasi Windows, bisa Windows 7, 8 dan 10.
Direkomendasikan menggunakan Laptop ketimbang Komputer Desktop untuk menyingkir dari insiden terhentinya proses Flashing akhir insiden tidak disangka-sangka menyerupai Listrik mati.
Persiapan 5. Kabel Data Original bawaan hape yang masih dalam keadaan baik. Hindari menggunakan kabel data milik hape dengan merek yang berbeda. Kondisi kabel data yang buruk juga sanggup mengusik jalannya instalasi Firmware (Hape Bootloop).
Persiapan 6. Pastikan daya baterai dalam keadaan 100 % atau setidaknya 60%. Hal ini dilaksanakan untuk menyingkir dari insiden perangkat kekurangan daya pada dikala proses pemasangan metode sedang berjalan.
Persiapan 7. Back Up (mencadangkan) file-file penting menyerupai kontak, video, foto dll ke memory eksternal atau ke harddsik komputer. Meskipun dalam proses flashing nanti tidak akan meniadakan data namun selaku antisipasi saja siapa tahu perangkat mengalami duduk problem dan perlu di FFR (Format Factory Reset.
Langkah 1 : Instal Samsung USB Driver pada komputer. Jika sudah terinstal Samsung KIES di komputer anda maka lewati langkah ini. Driver USB berfungsi mudah-mudahan Sistem Operasi windows sanggup membaca ponsel android.
Langkah 2 : Sekarang, aktifkan USB debugging pada perangkat Samsung anda. Untuk mengaktifkan USB debugging dengan cara, buka hidangan Pengaturan >> Opsi Pengembang >> Pendebug USB kemudian centang Opsi Pengembang ( disembunyikan untuk android 4.4.4 ke atas).
Untuk memperlihatkan hidangan pilihan pengemban Buka Pengaturan >> Tentang Perangkat >> Versi Pita Basis (klik selama 6-8x)
Langkah 3 : Matikan daya perangkat Samsung anda.
Langkah 4 : Sekarang, masuk ke Mode Download dengan cara tekan dan tahan tombol volume bawah, home dan tombol power.
Ketika handphone bergetar lepaskan tombol power namun tetap tekan tombol volume bawah dan home. Anda berikutnya akan boot ke mode download.
Langkah 5 : Pada download mode anda akan menyaksikan tanda perayaan segitiga berwarna kuning. Pada suasana ini anda mesti menekan tombol volume atas untuk melanjutkan.
Langkah 6 : Download dan ekstak odin di komputer anda.
Langkah 7 : Sekarang buka odin 3 dan hubungkan ponsel pandai anda ke komputer. Tampilan Odin ( Versi 3.11)akan terlihat menyerupai gambar berikut :
Langkah 8 : Ketika anda sudah menghubungkan ponsel pandai ke komputer, odin secara otomatis akan mengetahui perangkat lantaran sebelumnya kita sudah menginstal driver USB (Langkah No.1) dan ID:COM yang diberi tanda 1 pada gambar diatas berwarna BIRU.
Untuk Log Akan mengobrol pesan “Added” pada sisi kiri bawah layar sesaat sehabis Ponsel Android tersambung dengan komputer. Pada hidangan Option dan Pit biarkan pada pengaturan defaultnya menyerupai “Auot Reboot” dan” F. Reset Time “
Langkah 9 : Ketika perangkat anda sudah terdeteksi oleh odin, klik tombol PDA / AP yang ditandai dengan No.3 pada gambar diatas kemudian pilih file tar.md5 yang sudah diekstrak.
Langkah 10 : Sekarang, klik pada tombol start (No.4 ) di Odin untuk mengawali proses Flashing.
Langkah 11 : Ketika kanda menyaksikan pesan pass pada kotak berwarna hijau, lepaskan kabel USB dari perangkat (selama proses ini, perangkat anda akan mengalami restart secara otomatis).
Booting permulaan perangkat sehabis menjalani proses Flashing akan berjalan agak usang lantaran metode gres perlu membaca hardware dan memasang aplikasi modern pada perangkan anda.
Setelah masuk ke hidangan awal, anda akan melaksanakan SET UP standard menyerupai layaknya hape gres apabila sebelumnya anda sudah melaksanakan FFR (Format Factory Reset). Jika tidak metode akan pribadi masuk kemenu utama dengan akun dan aplikasi yang sebelumnya ada di perangkat anda.
Penutup
Demikian Tutorial wacana cara Upgrade/ Meningkatkan Versi Android Samsung Galaxy S4 ke Lollipop. Jika ada gunjingan yang kurang terang atau perlu dikoreksi, silahkan coret-coret kolom komentar.
