Pembangunan Rumah Bagi Masyarakat Miskin Layak Huni Jakarta

Pembangunan Rumah Bagi Masyarakat Miskin Layak Huni Jakarta

Hapus Kemiskinan Ekstrem, PUPR dan Banking company Dunia Garap Program Bantuan Rumah Layak Huni

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kanan) didampingi Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah NTT Normansjah Wartabone (kanan), Pastor Paroki Gereja Kristus Raja Kupang Romo Ambrosius Pr (kedua kiri) saat meninjau pembangunan gedung Gereja Katedaral Kristus Raja Kupang di Kota Kupang, NTT, Sabtu i Oktonber 2022. ANTARA FOTO/Kornelis Kaha.



TEMPO.CO
,

Jakarta

– Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggandeng Banking company Dunia dalam mewujudkan program Penghapusan Kemiskinan Ekstrem di Indonesia, salah satunya melalui peningkatan kualitas rumah tidak layak huni di sejumlah daerah.

Dirjen Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto menindaklanjuti Instruksi Presiden (Inpres) Nomor iv Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem dan juga peningkatan kualitas rumah tidak layak huni melalui pelaksanaan programme National Affordable Housing Program (NAHP) Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya.

Iwan mengungkapkan bahwa salah satu lokasi pelaksanaannya berada di Kabupaten Tangerang, Banten sebanyak 564 unit of measurement rumah dengan nilai bantuan sebesar Rp11,28 miliar.

“Pelaksanaan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem ini merupakan salah satu prioritas utama pemerintah,” ujarnya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu 26 Oktober 2022.

Baca: Menteri PUPR: Pembangunan Infrastruktur Harus Beradaptasi dengan Perubahan Iklim

Iwan menegaskan bahwa pemerintah bersama Bank Dunia ingin agar program Penghapusan Kemiskinan Ekstrem di Indonesia bisa berjalan dengan baik, salah satunya dengan menyalurkan Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) untuk membantu meningkatkan kualitas rumah tidak layak huni masyarakat miskin.

Direktur Rumah Swadaya Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, K.M Arsyad menjelaskan Program BSPS NAHP sangat dibutuhkan untuk membantu masyarakat untuk memiliki rumah yang layak huni. Adanya rumah yang layak huni diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan serta mendorong masyarakat hidup sehat bersama keluarga.

Read:  Apakah Benar Rumah Sakit Bmc Sedang D Bangun

Arsyad juga menyatakan telah kunjungan lapangan ke penerima bantuan BSPS dalam rangka Implementation Back up Mission NAHP ke-14 di Desa Cipaeh, Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang, Banten.

Kepala Project Implementation Unit of measurement (PIU) NAHP, Chandra R.P Situmorang, menerangkan dalam pelaksanaan program BSPS di Tangerang tersebut, pihaknya mendorong terwujudnya integrasi program dan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan seperti Pemda dan Baznas, untuk meningkatkan kualitas rumah masyarakat miskin menjadi lebih layak huni sebanyak xix unit.

“Information penerima bantuan untuk penanganan kemiskinan ekstrem inj kami dapatkan dari BKKBN. Kemudian ditindaklanjuti dengan verifikasi berdasarkan nama dan alamat atau

past proper noun by address

untuk memastikan ketepatan sasaran penerima bantuan sesuai dengan kriteria plan,” papar Chandra.

Exercise Manager, Urban Resilience and Land Practice Banking concern Dunia, Ming Zhang menjelaskan, dari hasil kunjungan lapangan ini pihaknya menilai pelaksanaan BSPS NAHP sudah tepat sasaran yakni menyasar masyarakat miskin, sedangkan peningkatan kualitas rumah sangat diperlukan agar mereka bisa memiliki tempat tinggal yang layak huni.

“Kami sangat puas dan menilai hasil pembangunan lewat Plan BSPS NAHP ini sudah tepat sasaran. Selain itu kami harap program ini bisa terus berlanjut dan dapat membawa banyak manfaat bagi masyarakat Indonesia dan membantu pemerintah mengurangi kemiskinan ekstrem,” kata dia.

Baca:PUPR Tangani Sejumlah Infrastruktur Terdampak Bencana Badai Seroja dan Banjir di NTT dan NTB


Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini






Rekomendasi Berita

Tempo Economic Forum: Ancaman Resesi 2023, IMF Cermati 3 Dampak Invasi Rusia

2 jam lalu


Tempo Economical Forum: Ancaman Resesi 2023, International monetary fund Cermati 3 Dampak Invasi Rusia

Read:  Contoh Surat Penghapusan Bangunan Rumah Dinas Kepala Sekolah

International monetary fund melihat krisis global karena ketegangan geopolitik akan memperburuk kondisi ekonomi. Krisis pun mendorong negara maju jatuh ke jurang resesi.

Dukung RI Pensiunkan PLTU Batu Bara, Bank Dunia: Kita Seharusnya Kembali ke EBT

3 jam lalu


Dukung RI Pensiunkan PLTU Batu Bara, Bank Dunia: Kita Seharusnya Kembali ke EBT

Bank Dunia mendorong percepatan pensiun dini PLTU batu bara di Republic of indonesia. Energi baru dan terbarukan dari panas bumi, surya, hingga air jadi solusi.

PUPR Ungkap Peran Jepang dalam Pembangunan Infrastruktur IKN

xiii jam lalu


PUPR Ungkap Peran Jepang dalam Pembangunan Infrastruktur IKN

PUPR dan pemerintah Jepang memperkuat kerja sama pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

PUPR: Dari 99 Paket Tender Kawasan Pemerintahan IKN, xxx Paket Proyek Sudah Terkontrak

1 hari lalu


PUPR: Dari 99 Paket Tender Kawasan Pemerintahan IKN, 30 Paket Proyek Sudah Terkontrak

PUPR mengungkapkan sebanyak thirty paket tender terkait pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara telah diteken.

Pembangunan IKN, PUPR Latih 8.500 Tenaga Kontruksi pada 2023

ane hari lalu


Pembangunan IKN, PUPR Latih 8.500 Tenaga Kontruksi pada 2023

PUPR menargetkan pelatihan dan pembinaan tenaga kerja konstruksi IKN Nusantara pada tahun depan sebanyak viii.500 orang.

World Bank Siap Dukung Transisi Energi Indonesia untuk Mengurangi Emisi Karbon

3 hari lalu


Globe Bank Siap Dukung Transisi Energi Indonesia untuk Mengurangi Emisi Karbon

Managing Managing director of Operations World Bank Axel van Trotsenburg mengungkapkan dukungannya terhadap langkah transformasi ekonomi Indonesia guna mengurangi emisi karbon.

Ditjen Bina Marga Beberkan Progres Pembangunan Infrastruktur IKN

3 hari lalu


Ditjen Bina Marga Beberkan Progres Pembangunan Infrastruktur IKN

Read:  Biaya Bangun Rumah Sederhana Di Manado

Bina Marga memperkirakan jalan tersebut selesai tahun ini dan dapat dipergunakan sebagai jalan kerja bagi pembangunan Istana Presiden,

Sepekan Bisnis: Rencana Tender Jalan Tol 41,68 T, Luhut Sebut Persiapan KTT G20 Bali The Best in History

4 hari lalu


Sepekan Bisnis: Rencana Tender Jalan Tol 41,68 T, Luhut Sebut Persiapan KTT G20 Bali The Best in History

Berita terpopuler selama sepekan terakhir dimulai dari tender dua jalan tol baru senilai Rp 41,68 triliun yang tengah dipersiapkan Kementerian PUPR.

Pandemic Fund Terkumpul Rp 21,seven T, Jokowi: Belum Mencukupi

five hari lalu


Pandemic Fund Terkumpul Rp 21,7 T, Jokowi: Belum Mencukupi

Presiden RI Joko Widodo menyerukan komunitas internasional untuk mendukung pandemic fund atau inisiatif yang disepakati oleh negara-negara anggota G20 untuk pencegahan, persiapan dan respons bagi ancaman pandemi mendatang.

Direktur Eksekutif Bank Dunia: Indonesia Sukses Pertahankan G20 di Tengah Perang Ukraina

5 hari lalu


Direktur Eksekutif Banking concern Dunia: Indonesia Sukses Pertahankan G20 di Tengah Perang Ukraina

Direktur Eksekutif Bank Dunia menilai Republic of indonesia sebagai presidensi G20 berhasil mempertahankan forum dari keterpecahan imbas perang Ukraina.

Pembangunan Rumah Bagi Masyarakat Miskin Layak Huni Jakarta

Source: https://bisnis.tempo.co/read/1649507/hapus-kemiskinan-ekstrem-pupr-dan-bank-dunia-garap-program-bantuan-rumah-layak-huni

You May Also Like