Nikola Tesla Menemukan Pembangkit Listrik Tenaga Air Pada Tahun

Siapa Nikola Tesla? Kenapa namanya sering unjuk dalam game, sinema, bahkan bintang sartan nama perusahaan otomotif? Ayo kita simak kisah umur sepenuhnya di sini.

Barang apa nih yang terlintas di pikiran
lo
ketika mendengar kata Tesla? Kalo lo kelas 1 SMA dan belajar runcitruncit, lo mungkin berpikiran bahwa Tesla yaitu nama satuan untuk intensitas magnet. Kalo
lo
menirukan kronologi teknologi terkini,
lo
tentu langsung kepikiran Tesla Motors, perusahaan mobil listrik eigendom Elon Musk. Kalo
lo
suka maen Clash of Clans (CoC), lo pasti langsung kepikiran dengan sebuah panggar besi nan mengeluarkan letusan senjata api listrik bernama Hidden Tesla 😀

Baik Tesla yang merupakan satuan intensitas besi sembrani, Tesla Motors mempunyai Elon Musk ataupun Hidden Teslanya CoC, semuanya gandeng atau berasal berpokok satu etiket, yaitu
Nikola Tesla.

Waduh kelihatannya tuh zen? Kayaknya asosiasi denger deh…

Nikola Tesla yakni salah satu orang terpenting dalam periode pergantian ke
electrical age
atau pergeseran pemanfaatan energi menggunakan energi setrum. Sebelum ada listrik, sistem generator energi kerjakan memeriahkan suatu kota memanfaatkan transmisi air, asap, atau sumber energi sejenisnya yang mana itu ga efisien banget. Nah salah satunya berkat kontribusi besar Tesla lah kita bisa memanfaatkan elektrik secara massal dan, tentunya, efisien.

Tesla mendedikasikan hidupnya bakal membuat gawai yang berguna untuk kemanusiaan. Mulai dari teknologi elektrik tadi, remot pengaturan, x-ray, hingga radio, baik sewaktu maupun lain sambil, lain lepas mulai sejak kontribusi Tesla. Kontribusi tersebut menjadikannya salah satu penemu terpenting dan pelecok seorang teknisi terbesar intern album.

Namun sayangnya, Tesla sebagaimana dilupakan begitu saja setelah kematiannya. Namanya terbenam di antara sekian banyak
scientist
ataupun
inventor
bukan. Cukuplah dalam artikel ini
gue
akan mencoba mengajak
lo
semua menelusuri arwah Tesla sejak masih remaja hingga kematiannya. Moga-agar artikel ini bisa membuat
lo
lebih mengenal sosok Tesla dan membuat
lo
boleh terinspirasi dengan apa yang diperjuangkannya. Namun begitu,
gue
bangun artikel ini ga akan sanggup bagi men-cover
semua pencapaian maupun vitalitas Tesla. Jadi mohon maklum takdirnya banyak peristiwa atau kisahan hidupnya yang ga disebutkan.

Biografi Nikola Tesla 18

Tesla Remaja

Nikola Tesla lahir 10 Juli 1856 di sebuah desa di Smiljan, Imperium Austria (sekarang masuk Kroasia). Kalo
lo
baca sejarah perang mayapada mula-mula, pada masa itu di Eropa madya terjadi ketegangan politik yang sangat panas, termasuk di Kerajaan Austria.

Ayah Tesla adalah seorang pendeta, padahal ibunya adalah ibu flat tangga yang mempunyai bakat lakukan bikin perabot-alat rumah tangga dan mekanik. Tesla menyanggupi kemampuannya berpikir dalam-dalam menurun berbunga ibunya. Ayah Tesla sebenernya ingin Tesla esok menjadi legiun atau rohaniwan sebagai halnya dirinya. Cuma Tesla ga terjerat lega kedua profesi tersebut. Tesla berangkat tertambat dengan elektrik detik sekolah saat profesornya mencontohkan pendayagunaan listrik. Momen itu Tesla menganggap listrik yakni sebuah fenomena nan misterius dan mengagumkan, adv amat bikin dia penasaran.

Di usianya yang masih remaja, sekitar 17 tahun, Tesla linu kolera yang terlampau parah. Kolera merupakan salah satu komplikasi mematikan yang memperhatikan saluran pencernaan. Tesla terbaring di tempat tidur sejauh 9 bulan dan sanding meninggal! Saat sakitnya itu dia mengomong kepada ayahnya
“Yah, kalo kamu mengizinkanku kuliah teknik, aku akan sembuh”, ayahnya menjawab
“Kau akan masuk sekolah teknik terbaik disini, Nak”. Benar, ga lama kemudian Tesla sembuh.

9747Sesuai perjanjian, Tesla pun karenanya kuliah di Teknik di Graz University of Technology. Di awal perkuliahannya, sira sangat roh dan tanpa kesulitan dapet angka bagus. Tesla ga beristirahat berangkat dari jam 3 pagi sebatas jam 11 malem. Hari minggu alias liburan pun beliau tetep belajar sebagai halnya legal. Di tahun kedua, kuliahnya mulai kacau. Kamu terlibat perdebatan dengan dosennya, ga dapet beasiswa dan dependensi main spekulasi. Tesla bahkan pernah mempertaruhkan semua uang kocek dan uang kuliahnya bagi maen judi. Tesla alhasil
jebluk-out
berpunca kampusnya. Bandel juga ya :p

Tesla merupakan
polyglot, ga tanggung-tanggung, beliau dapat berbicara dalam 8 macam bahasa! Selain itu Tesla juga menyanggupi dia punya eidetic memory atau legal dikenal dengan
photographic memory. Makanya karena itu, ia berat nulis atau garit-coret proses berpikir nan berlangsung di kepalanya. Misalnya nih dia punya ide untuk bikin perabot, dia ingat tuh instrumen di n domestik imajinasinya, dia lakukan, perbaiki, dan operasikan di pikirannya aja minus menjejak apapun! Karena kemampuannya ini, layak sekolah Tesla sempat dituduh mencontek karena boleh ngerjain pertanyaan integral kalkulus tanpa ngitung setara sekali!

Tesla vs Edison

Awal Karier

Ketika berusia 25 tahun, Tesla pindah ke Budapest, Hungaria bikin bekerja di firma telegraf. Sekitar setahun kemudian, Tesla bermigrasi ke Perancis dan berkreasi di anak perusahaannya Thomas Alva Edison.

Ngomong-ngomong pertanyaan Edison,
losemua karuan koneksi tau cerita tentang Edison, sang penemu bola lampu. Edison dianggap bagaikan
inventor
paling bermakna sepanjang memori Amerika. Selain bola bola lampu, Edison juga mempunyai usaha kelistrikan yang cukup besar. Pencapaian luar jamak Edison di latar teknologi bergema mencecah penjuru Eropa. Tesla yang ketika itu masih remaja kembali kagum dengan pencapaian Edison.

Di momongan perusahaannya Edison, Tesla dapet kerjaan buat mendesain dan menyunting pengejawantahan alat-radas listrik. Kinerjanya nan bagus membuat Tesla direkomendasikan buat berkarya refleks dengan Edison.

Merantau ke Amerika dan Bekerja Sambil dengan Edison

Ketika berumur 28 tahun, Tesla pun merantau ke Amerika. Sira bekerja refleks dengan Edison atas rekomendasi atasan Tesla waktu di Perancis. Tesla membawa sepucuk surat pecah bosnya untuk dikasih ke Edison yang bertuliskan:
“Gue kenal 2 anak adam yang luar seremonial, nan satu Kamu (Edison), yang satu anak muda ini (Tesla)”.
Dua hari sesudah
nyampe
Amerika, Tesla lagi spontan bekerja. Tesla awalnya melakukan kerjaan terbelakang di awal silam secara cepat berkat tugas-tugas sukar.

thomas-edison
Thomas Alva Edison

Lega suatu tahun, Tesla ditawari tugas buat mendesain ulang pengungkit DC Edison. Berlandaskan keterangan Tesla, Edison ketika itu bilang,
“Nih gue kasih lo duit $50.000 lakukan lo kalo lo boleh nyelesaiin tugas itu”. Kalo dihitung pake inflation calculator, $50.000 tahun 1884 setara dengan $1.330.301 masa 2015. Kalo diasumsikan kurs rupiah 13.000, maka nilainya sebesar Rp17.293.913.000 ataupun Rp17,3 M! Duit
segede
itu sebenernya memadai meragukan diucapkan oleh Edison soalnya dia emang tersohor patut ketat ki aib keuangan.

Read:  Kenapa Microsoft Office Tidak Bisa Digunakan

Tesla kembali berhasil nyelesaiin tugas yang dikasih Edison, sekadar Edison tambahan pula beberapa
“Sla, lo ini ga ngerti guyonan-nya orang Amerika”. Ngerasa ga dihargai, Tesla pun ngambek dan memutuskan bagi keluar dari perusahaannya Edison.

Secara total Tesla cuma bekerja 6 bulan bersama Edison. Kalo dipikir-pikir, keduanya memang merupakan makhluk nan farik. Edison lebih adalah CEO maupun
businessman
yang sukses, padahal Tesla bertambah tercantol menemukan alat.

Setelah Keluar dari Perusahaan Edison

Sesudah keluar dari perusahaan Edison, Tesla sempat hidup luntang-lantung. Tesla malar-malar sempat menjadi kuli dengan suruhan $2 saban hari! Tesla lewat dikenalkan oleh mandornya ke Alfred Brown. Brown merupakan orang yang berpengalaman dalam membuat perusahaan dan mempromosikan penemuan dan paten. Brown dan koleganya, Charles Peck, kemudian menjadi mentor sewaktu mengubah hak Tesla. Mereka seia untuk kondusif Tesla berasal segi keuangan dan memanage patennya. Mereka bertiga mendirikan Tesla Electric Company dengan pendistribusian keuntungan 1/3 bagi Tesla, 1/3 untuk Peck dan Brown, dan 1/3 buat pengembangan.

Mereka mendirikan lab cak bagi Tesla di Manhattan. Tesla langsung berekspansi pentolan listrik alternating current (AC) nan udah engkau impikan sejak lama. Peck dan Brown menanggung semua pengeluaran dan biaya yang Tesla gunakan. Mereka juga berkontribusi memberikan masukan agar alat Tesla mudah digunakan. Tesla sangat berterima kasih bakal mereka berdua. Penutup musim 1887, Peck and Brown menyadari bahwa Tesla telah menemukan motor AC yang asing biasa dan mendorong Tesla lakukan mematenkannya.

Sebenernya setrum AC udah diketahui sebelum Tesla, namun Tesla lah yang mereka cipta sistem elektrik AC nan terintegrasi dengan baik, faktual pengobar, motor, saluran persneling, lampu, dll yang menjadikan setrum AC menjadi alternatif pengganti elektrik DC (dirrect current).

Saat itu ga banyak investor yang menjuling sistem listrik AC. Pelecok suatu pengusaha yang tertarik yakni George Westinghouse. Westinghouse sebenernya udah melakukan penelitian tentang listrik AC, belaka sistem peruntungan Tesla melanglang jauh lebih baik ketimbang miliknya. Mereka pun akhirnya bekerja selaras.

Di lain sisi, Edison masih titik api pada sistem DC nan kamu miliki. Setelah mempelajari kelebihan dan kelemahan listrik AC, Edison berkesimpulan bahwa elektrik AC
“not worth the attention of practical men.”
Edison ga menyadari seandainya di ajang lain terserah mantan anak asuh buahnya yang bakal menyainginya dalam pabrik elektrik.

War of Currents

Pada saat sediakala kemunculannya, industri listrik terbagi menjadi dua kubu: listrik DC, yang menghasilkan sirkuit elektrik searah, dan listrik AC, yang menghasilkan arus listrik bolak balik.

edison-v-westinghouse_510
Edison vs Westinghouse

Masing-masing kubu memiliki “duta” perusahaan samudra. Di kubu DC ada Edison Electric Light Company dengan CEOnya Edison sedangkan kubu AC cak semau Westinghouse Electric Company dengan CEOnya Westinghouse yang memakai paten dan bantuan Tesla. Kedua baluwarti dan firma tersebut bersilaju secara bisnis, debat publik dan propaganda untuk menunjukan bahwa sistemnya lebih baik.

Kemajuan pesat listrik AC membuat kubu DC panik. Saat itu kubu DC getol banget untuk melakukan persuasi buat menjatuhkan listrik AC. Bilang kerubungan AC-haters
tersebut bahkan hingga menyetrum beberapa anjing dan kuda sampai mati menggunakan listrik AC untuk menunjukan kepada masyarakat akan halnya bahayanya AC. Menurut New York Kecupan, orang nan membunuh fauna-dabat tersebut suruhannya perusahaan Edison.

Tesla udah mengantisipasi hal tersebut, dia terus membetulkan sistemnya. Untuk mustakim masyarakat hari itu, Tesla berdiri di atas panggung dan mengalirkan listrik AC melewati tubuhnya. Persuasi suporter DC ga manjur. War of Currents berjauhan setelah investor meminta perusahaan Edison untuk mengaryakan AC. Ga sampe di situ, Edison bahkan hingga sampai keluar dari perusahaan dia koteng. Edison pula alhasil mengakui bahwa dia pelecok dalam membayangkan potensi listrik AC.

Kalo
lo
pengen mempelajari listrik AC dan DC makin lanjut,
lo
bisa tonton videonya di sini:

  • Listrik DC / searah
  • Listrik AC / bolak balik


By the way, kira-sangkil apa ya kelebihan elektrik AC dibandingkan listrik DC bagi transmisi energi? Nah, coba kita diskusikan ini di komentar di pangkal. Wisnu (tutor Fisika) bilang akan boncengan komentar terkait kelebihan elektrik AC dibandingkan dengan DC.

Setelah War of Currents, Westinghouse memenangkan lelang kiriman generator listrik yang memanfaatkan air terjun Niagara. Westinghouse dan Tesla membangun generator listrik lautan bertenaga air mula-mula di dunia. Momen itu, belum cak semau teknologi yang sanggup memanfaatkan energi yang sangat terlampau samudra seperti itu. Berkat mereka berdua, tenaga nan sangat besar berusul cegar niagara boleh dikonversi menjadi listrik dan ditransmisikan jarak jauh, menyigi seluruh kota New York, tentu belaka dengan menggunakan sistem AC. Teknologi PLTA ini menjadi pionir dan diterapkan di beraneka ragam wilayah di Amerika dan manjapada.

Berbahagia keberhasilannya memanfaatkan tenaga yang terlampau segara berpunca air ki angkat Niagara, reputasi Tesla langsung naik. Internal beberapa tahun saja setelah tiba di Amerika, Tesla udah berhasil mengimbangkan diri dengan penemu hebat Amerika waktu itu begitu juga Edison, Wright Bersaudara dan Alexander Graham Bell.

Penemuan Tesla Lainnya

Pasca- sistem setrum AC Tesla berkembang, dia dapet komisi banyak dari paten-paten miliknya. Istimewanya, Tesla ga menyimpan alias menggunakan uangnya untuk foya-foya, tapi dia gunakan bikin melakukan eksperimen lanjutan dan takhlik alat baru. Lega suatu kesempatan di labnya, Tesla subur berkreasi selama 84 jam sonder tidur ataupun istirahat!

Tesla Coil

“Pernah denger elektrik yang ditransmisikan tanpa benang besi?”

“Gayutan zen! Kan ada itu wireless charging.”

Setahun terakhir, cak semau beberapa HP yang menunggangi teknologi wireless charging. Tapi kebayang ga, teknologi persneling energi minus kabel udah didemonstrasikan Tesla lebih berpokok 100 masa tinggal!

Setelah kesuksesan Tesla dengan AC motornya, Tesla tertarik dengan transmisi energi tanpa telegram (wireless). Nah sebelum
lo
meneruskan artikelnya,
lo
tonton sangat cuplikan film The Sorcerer’s Apprentice berikut:

Gue ga mau bahas kisah gegares antara mereka berdua, ntar malah jadi baper. Nah nan mau gue bahas adalah peranti yang menghasilkan petir buatan dalam scene tersebut. Keren kan? Biarpun itu di film, tapi itu dapat sekali lagi loh dibikin dengan Tesla Coil. Kalo
lo
sering maen
game
Red Alert,
lo
tentu tau perlengkapan ini.

Read:  Cara Mengembalikan File Yang Hilang Karena Virus Di Laptop

hqdefaultTesla menemukan Tesla Coil sekitar tahun 1891 ketika beliau mengulangi dan mengembangkan eksperimen Heinrich Hertz yang menemukan radiasi elektromagnetik. Ada suatu fenomena dalam mantra elektromagnetik, yaitu fenomena resonansi berbunga gelombang elektronik elektromagnetik. Resonansi secara fisika merupakan keadaan dimana suatu benda boleh menyalurkan energi yang dimilikinya ke benda lain nan dipisahkan makanya jarak tertentu. Kejadian ini lah yang cak hendak dimanfaatkan Tesla untuk mengacapi energi elektrik minus kabel dengan memanfaatkan fenomena resonansi tersebut. Transfer energi dilakukan dengan menggunakan suatu kopling induktif yang berfungsi untuk mentransmiskan energi. Medan listrik nan tinggi menyebabkan udara di seputar terminal bertegangan jenjang untuk mengionisasi dan menghantarkan listrik, sehingga listrik menjangkit ke mega kerumahtanggaan rangka petir atau kilatan-kilatan tadi. Jadi misalnya bohlam didekatkan dengan Tesla Coil puas jarak tertentu, maka lampu busur tersebut akan menyala.

Teknik resonansi induktif panggung elektromagnetik ini menjadi konsep utama dalam penerapan transmisi wireless yang digunakan dalam jarak hampir atau madya begitu juga misalnya
wireless charger
HP sekarang.

Tesla coil yang berukuran kecil dan menghasilkan tegangan terbatas secara umum ga berbahaya. Namun apabila sistemnya gede, seperti bak di video di atas, efeknya bisa berbahaya dan mematikan.

Seperti yang kita tau, Tesla telah berhasil mentransmisikan listrik minus kabel. Tapi apakah efisien? Sayangnya sejak Tesla masih hidup sampai masa ini, teknologi ini masih dinilai belum se-efisien kabel. Wireless transmision dinilai belum efisien karena banyak energi yang terusir tawar
(free space loss).

Ketika ini Tesla Coil sendiri lebih banyak digunakan sebagai penelaahan dan hiburan aja. Bak hiburan,
lo
dapat tonton pertarungan manusia setrum berikut menggunakan tesla coil:

Lo dapat membuat Tesla Coil mini koteng dengan mengikuti cara di video berikut >> https://www.youtube.com/watch?v=1SF4KPqNK4c

X-Ray: Tesla atau Röntgen?

tesla-rontgen
Foto x-ray Tesla

Tahun 1894, Tesla menyadari bahwa plat filmnya di labnya plong rusak. Cukuplah dia bingung,
“Waduh apaan nih nan bikin plat gambar hidup gue pada rusak?”
Tesla juga curiga kalo ini disebabkan oleh radiasi energi dari percobaan dia sebelumnya. Sebelumnya dia melakukan percobaan menggunakan torak Crookes, yang menjadi alat buat menciptakan menjadikan X-ray.

Cukuplah sebelum Tesla melakukan penelitian lebih lanjur tentang radiasi energi tersebut, sialnya laboraturium Tesla kebakaran dan menenggelamkan semua organ yang dimilikinya. Tesla tahu depresi dengan kejadian tersebut. Di saat yang dempang setimpal, Wilhelm Röntgen mengumumkan penemuan X-ray nya.

Setelah sempat terpukul, Tesla terlampau kambuh sekali lagi dan menetapi percobaan Röntgen dengan tabung bikinannya sendiri dan menghasilkan gambar lebih baik. Beliau silam mengirimkan hasil fotonya ke Röntgen.

Röntgen mengganjar:
“Dear Sir! You have surprised me tremendously with the beautiful photographs of wonderful discharges and I tell you thank you very much for that. If only I knew how you make such things! With the expression of special respect I remain yours devoted, W. C. Roentgen”

Setelah itu, Tesla ga serupa itu tertarik melanjutkan penelitiannya mengenai X-ray karena emang minat tadinya Tesla adalah wireless transmition. Röntgen mendapatkan anugerah Nobel berkat penemuannya ini. Seperti yang kita ketahui saat ini, foto X-ray suntuk berguna n domestik diagnosa satu penyakit.

Penemu Radio: Tesla ataupun Marconi?

immagini-marconi1_fmt
Marconi

Tesla menemukan bahwa sistem persneling setrum tanpa kabelnya juga boleh digunakan sebagai perlengkapan komunikasi minus dawai jarak jauh ketika disetel beresonansi lega kekerapan nan sejajar. Dengan kaidah yang separas, Tesla lagi membuat radio remote control permulaan.

Awal tahun 1895, Tesla udah siap buat mentransmisikan sinyal sejauh 50 mil. Tapi lab Tesla kebakaran nan menghancurkan semua peranti-alatnya, tertera nan mendamparkan radas-gawai untuk binar-X nya di atas.

Di saat yang erat separas pula, di Inggris, Guglielmo Marconi sedang membuat alat kerjakan mengirimkan pesan tanpa kabel. Marconi mematenkan alatnya di Inggris perian 1896. Awalnya alat Marconi namun boleh mengangkut sinyal dalam jarak yang relatif dekat, doang kemudian Marconi berbuah membawa sinyal melangkaui selat Inggris. Keberhasilan sira mengirimkan sinyal jarak jauh disebut-ujar karena kamu menggunakan “Tesla oscillator” intern alatnya.

Atas keberhasilannya membentuk radio nan praktis digunakan, perusahaan Marconi kembali berkembang suntuk pesat.

Mendengar kabar tersebut, temen Tesla nyeletuk,
“Lo disalip Marconi tuh, Sla”
Tesla menjawab,
“Marconi itu orang baik. Biarin aja terus. Btw dia pake 17 paten gue sih”

Wardenclyffe Tower

tesla_broadcast_tower_1904Kesuksesan Marconi internal pabrik komunikasi takhlik investor JP Morgan tertarik berinvestasi di industri tersebut. JP Morgan menginvestasikan uangnya $150,000 ke Tesla nan berjanji bakal membuat radas komunikasi bertambah panjang lidah berbunga Marconi, dengan membawa pesan melintasi Samudera Atlantik. Marconi momen itu “cuma” mampu membawa pesan sejauh 86 mil.

Tesla akhirnya membangun sebuah Tesla Coil raksasa bernama Wardenclyffe Tower. Sahaja mengendap-endap, sonder sepengetahuan JP Morgan, Tesla pula sewaktu siuman itu kerjakan transmisi energi, sesuatu yang diimpikan Tesla sejak lama.

Setelah sekian musim pengerjaan, Tesla belum mampu mendemostrasikan alatnya tersebut dan meminta tambahan kapitalisasi $100,000. Di ajang tidak, Marconi lebih-lebih lebih dulu bertelur mentransmisikan pesan melangkahi Samudera Atlantik. JP Morgan menilai investasi pada proyek Tesla ini terlalu berisiko akibat ekspektasi pasar nan berlebih tinggi pada pabrik wireless. Kemungkinan lain, JP Morgan pening seandainya Tesla sampai-sampai mengasihkan listrik gratis. Bernard Baruch, koteng  konsultan menggalas, beberapa ke JP Morgan:

Look, this guy is going crazy. What he is doing is, he wants to give free electrical power to everybody and we can’falak put meters on that. We are just going to go broke supporting this guy.

JP Morgan akhirnya ga bersedia memberikan uangnya lagi ke Tesla. Tesla terus mencari investor mentah namun sepertinya ga ada yang terjerumus. Tesla sampai harus menjual khasanah pribadinya dan hutang ke bank. Tesla masih terus berupaya membentuk mimpinya mengairi energi ke seluruh dunia.

Read:  Bni Mobile Banking Tidak Bisa Login Setelah Ganti Hp

Sayangnya Tesla belum gemuk mengetes apakah rencananya tersebut dapat terealisasi. Tesla risikonya benar-etis kehabisan uang dan harus menutup proyeknya ini. Kekesalan proyek ini mewujudkan Tesla silam tergugah.

The Greatest Geek Ever?

Banyak pihak nan menganggap Tesla sebagai inventor minimal besar sepanjang sejarah, seperti seumpama komik The Oatmeal.

Kontribusinya dalam pemanfaatan elektrik di jaman modern ini memang ga boleh dinafikan. Elektrik AC, radio remote control, radio dan
wireless transmission
adalah bukti bahwa visinya jauh melalui jamannya. Masih kurang? coba
lo
baca quote Tesla berikut:

When wireless is perfectly applied the whole earth will be converted into a huge brain, which in fact it is, all things being particles of a sungguhan and rhythmic whole. We shall be able to communicate with one another instantly, irrespective of distance. Not only this, but through television and telephony we shall see and hear one another as perfectly as though we were face to face, despite intervening distances of thousands of miles; and the instruments through which we shall be able to do his will be amazingly simple compared with our present telephone. A man will be able to carry one in his vest pocket

340px-champaigncountyhistoricalmuseum_20080301_4271Lo semua pasti menyengaja bahwa yang dimaksud Tesla adalah HP dan internet yang ada momen ini, nan mana lo bisa ngobrol ama temen lo face to face melalui Skype atau LINE. Nah Tesla udah memprediksinya tahun 1926 atau 90 tahun nan lalu! Saat bilang gitu, teknologi telepon di Amerika masih “tempat sirih banget” seperti gambar di atas!

Tesla juga tersurat orang yang secepat mengritik penggunaan energi sisa purba dan mengajak untuk menggunakan renewable energy dalam tulisannya masa 1905!

“Long before this consummation, coal and oil must cease to be important factors in the sustenance of human life on this satelit.  It should be borne in mind that electrical energy obtained by harnessing a waterfall is probably fifty times more effective than fuel energy.  Since this is the most perfect way of rendering the ciuman’s energy available, the direction of the future material development of man is clearly indicated.”

screen-shot-2016-12-03-at-11-34-05-am
Einstein & Tesla

Namun, Tesla bukan orang yang sempurna tanpa kesuntukan. Dia pernah “membidas” Einstein dengan mengatakan bahwa teori relativitas Einstein tinggal jauh mulai sejak realitas. Tesla bilang bahwa teori relativitas Einstein
“a mass of error and deceptive ideas and opposed to common sense,”
dan“not a single one of the relativity propositions has been proved.”

Ada yang bisa nebak kira-sangka kenapa Tesla ga percaya teori relativitas Einstein? Tulis di komentar ya.

Tesla apalagi mengajukan teori tandingan adalah


dynamic theory of gravity


meski akhirnya dia udah meninggal duluan sebelum teorinya selesai. Argumen-argumen Tesla itu kemudian dijadikan senjata oleh para penganut teori perkomplotan termaktub pemercaya marcapada datar. Dengan kecanggihan teknologi sekarang,

udah banyak eksperimen yang membuktikan keabsahan teori relativitas Einstein seperti pembelokan kirana maka itu gravitasi yg dibuktikan Eddington,
time dilation
(digunakan buat GPS), dan bukan-lain.

Kian aneh lagi, Tesla ga percaya dengan elektron yang merupakan penghasil medan magnetik alias medan listrik. Dalam artikel di


Galveston Daily News (March 13, 1932)


Tesla bilang:


The idea of the atom being formed of electrons and protons which go whirling round each other like a miniature ciuman and planets is an invention of the imagination, he said, and has no relation to the cak benar nature of matter.

Jadi apakah Tesla patut disebut
the greatest geek ever? Menurut
gue
pribadi kontribusi Tesla pasti sangat lautan bagi kemanusiaan, tapi Tesla mengembangkan teknologi AC nan emang sebelumnya udah ada, Tesla Coil nan Tesla ciptakan juga merupakan aplikasi dari gelombang elektromagnetik yang ditemukan Maxwell dan Hertz, Tesla juga menunaikan janji perabot sinar Röntgen sehingga menghasilkan foto lebih baik, Marconi seorang sukses meluaskan radionya menggunakan tesla oscillator. Rangkaian deklarasi dan inovasi yang sambung-menyambung dan ubah melengkapi ini lah yang membuat kultur insan makin modern. Seperti kata Newton tentang alasan cak kenapa ia sangat jenius, adalah: “Because I’m standing on the shoulder of giant.”

Musim Tua

Tesla menghabiskan hari hidupnya dengan men-jomblo. Menurutnya pernikahan cuma menghambatnya kerjakan berbuat penemuan,
“I do not think you can name many great inventions that have been made by married menandai”. Semasa hidup pun, dia sahaja n kepunyaan beberapa sahabat, salah satunya yakni penulis tenar, Mark Twain. Anda banyak menghabiskan waktunya seorang diri,
“Be alone, that is the secret of invention; be alone, that is when ideas are born.”

Umur paten nan cuma 17 musim mewujudkan dia kehilangan penyerahan dan kesulitan keuangan. Tesla menghabiskan masa tuanya dengan menginap di penginapan murah sembari setiap harinya memberi makan merpati. Semakin tua bangka, Tesla semakin kehilangan kharisma-nya. Kamu lagi meninggal dalam peristiwa miskin, sendiri diri di penginapannya.

capaltesla_timemachine1
Reca Tesla nan dirancang mengalirkan wifi gratis di Silicon Valley. Terinspirasi maka itu cita-cita Tesla.

Mulut dari Elon Musk ketika dies natalis Tesla:

P.S: Elon Musk adalah CEOTesla Motors, firma yang komoditas utamanya adalah oto listrik dan memiliki visi cak bagi mempercepat adopsi energi terbaharukan di seluruh dunia.
Selain itu Musk lagi adalah chairman Solar City, perusahaan
penyalur sistem tenaga surya terbesar di Amerika Serikat.

Tesla mungkin ga seterkenal dan sekaya Edison. Mimpi dia untuk mengalirkan energi ke seluruh dunia boleh jadi ga tercapai. Tapi segala apa yang sudah lalu dia bagi telah menginspirasi banyak insan untuk menciptakan sesuatu nan berguna bakal bumi dan kemanusiaan.

Bacaan:

  • Buku Tesla: Inventor of the Electrical Age: W. Bernard Carlson
  • Nikola Tesla – Wikipedia
  • http://www.pbs.org/tesla/

Nikola Tesla Menemukan Pembangkit Listrik Tenaga Air Pada Tahun

Source: https://www.zenius.net/blog/biografi-nikola-tesla

You May Also Like