Kata Kata Fatimah Az Zahra Tentang Cinta

Kisah Inspiratif
– Kompilasi

kata bijak dan quotes kisah comar Ali dan Fatimah

dapat menjadi inspirasi bagi kita. Dapat juga dijadikan umpama lengkap sayang. Bagaiamana mereka saling cinta cuma n domestik tutup mulut, kemudian disatukan maka itu Yang mahakuasa melintasi kalau.

Pelecok suatu narasi bosor makan paling romantis sejauh masa adalah  kisahan antara Ali kacang Abi Thalib dengan dayang kesayangan Rasulullah SAW, Fatimah Az Zahra. Kedua hamba allah ini amat berahklak sani. Mereka mengajari kita bahwa cinta itu merupakan suatu keadaan nan safi dan harus sungguh-sungguh dijaga. Mereka kemudian saling diam dalam cak acap setakat kemudian mepet.

Rasa syukur tak henti diucapkan oleh Ali karena risikonya kamu menikah dengan wanita yang sejauh ini dicintainya dengan safi. Sebelumnya Ali korespondensi serah dan patah hati tat rasi mematamatai Fatimah dilamar oleh Abu Bakar dan Usman. Bagi Ali, Fatimah adalah hadiah terindah.

Selepas mereka menikah, Fatimah pula kemudian menelanjangi rasa nan selama ini engkau pendam Bahwa dia pernah mencintai seseorang sebelum menikah yang hanya ia dan Yang mahakuasa yang mengetahuinya, dan laki-laki itu adalah Ali bin Abi Thalib.

Alangkah mengharukannya cerita ini. Allah memperlihatkan kisah yang amat romantis dan suci mengenai kerap seorang insan. Tentang camar Ali dan Fatimah.

Berikut ini bilang quotes yang menggambarkan kisah cinta keduanya;

Cintalah seseroang secara diam diam, seperti cerita selalu putih Fatimah dan Ali Bin Abin Thalib. Merekapun Sang pencipta pertemukan internal balutan keberkahan

Ali pernah lapar bersama keluarganya, tapi ia memfokuskan orang lain. Kemudian bantuan pun menclok

Siapa sira masa ini mencintainya n domestik tutup mulut, layaknya cinta Fatimah pada Ali. Bagimu memeilikinya tidak mungkin, tapi segalanya siapa diatas kuasa Allah

Dibalik takdir dan tabir, aku menunggumu bagaikan imamku

Kisah cinta Fatimah dan Ali adalah bunyi bahasa kekuatan caruk n domestik diam paling indah dimuka manjapada, maukah kau batik kisah yang sama itu denganku

Diam yang paling hening adalah mendoakan

Lihatlah diamnya Fatimah, ia diam dan sembahyang, kemudian Yang mahakuasa yang menentukan

Memperhatikanmu mengendap-endap, mendoakanmu setiap tahun dan mencintaimu secara rahasia

Sayang terindah antara dua insan yang belum halal adalah ubah menzikirkan dalam diam minus tukar mengarifi

Dua kelihatannya Fatimah dilamar khalayak indah, Ali melihatnya. Namun Allah tegaskan melalui takdir. Bahwa padanan tidaklah tertukar

Seorang pemuda yang ki berjebah membuat detak jantung Fatimah berdetak semakin cepat, adalah Ali

Dari Kisah Ali dan Fatimah kita dapat belajar bahwa padanan tidaklah pernah tertukar

Kisah cerbak Ali dan Fatimah mengajarkan bahwa bungkam dan takbir berarti sebuah aksi

Biarlah kisah cintaku sebagaimana Fatimah, sengap tapi meratibkan, meincintai, menyanyangi. Dalam diam aku penuh penantian dan kepatuhan

Senyatanya cinta yang belum jamak tidak perlu harus menemani, sebab seorang dalam doa dan tutup mulut lebih baik sebelum halal. Akan indah pada waktunya toh

Karena aku ingin seperti fatimah, cintanya tidak pernah diduakan oleh Ali

Bersumber kisah ini kita tahu bahwa butuh bertahun tahun kerjakan Ali menyepertikan diri, bertahun masa juga fatimah menjaga diri. Keduanya pun kesannya saling punya

Ya Allah, hadiahkanlah aku orang seperti mana Ali dan jadikanlah aku sebagai halnya Fatimah

Ya Tuhan cintaku amat besar, belaka aku takut napsu menguasainya. Semoga engkau jadikan aku sebagaimana Ali dan Fatimah

Sobat, deretan quotes kisah cinta Ali dan Fatimah diatas semoga boleh menjadi motovasi dan inspirasi cak bagi kita. Keteladanan keduanya dalam menjaga diri adalah cermin sani kerjakan kita. Terutama untuk kita nan taruna.

Hendaknya kita bisa mengambil hikmah berpangkal Kisah Cinta ALi dan Fatihmah. Dua anak adam mulia yang ditakdirkan bersama untuk menyerahkan teladan kepada kita semua.