Documen Struktur Organisasi Pembangunan Rumah

Documen Struktur Organisasi Pembangunan Rumah

Dalam sebuah proyek, pasti terdapat sebuah struktur organisasi proyek yang telah tersusun dengan baik untuk menyelesaikan sebuah proyek.

Struktur tersebut dibuat karena dalam pengerjaan sebuah proyek membutuhkan banyak tenaga kerja dengan tugasnya masing-masing.

Dengan demikian, susunan organisasi dibutuhkan karena melibatkan banyak orang dalam menyelesaikan sebuah proyek.

Selain itu, manajemen proyek juga membutuhkan perencanaan dengan tujuan agar programme yang sudah ditetapkan bisa terlaksana secara efisien dan efektif.

Nah, struktur organisasi proyek tersebut dibutuhkan untuk mengatur pekerjaan di proyek tersebut berdasarkan sistem manajemen proyek.

Pada umumnya, struktur organisasi disusun oleh bagian departemen manajemen SDM perusahaan tersebut.

Departemen SDM biasanya menentukan struktur organisasi sebuah proyek yang akan dimulai melalui aplikasi HRIS yang sudah berisi data-data tentang setiap karyawan, contohnya adalah data kinerja karyawan.

Lalu, seperti apakah bentuk dari struktur organisasi proyek bangunan dan proyek lainnya? Yuk, simak ulasan jabatan dan tugasnya berikut ini.

gambar struktur organisasi yang bisa digunakan untuk proyek

Pengertian Struktur Organisasi Proyek

Hal pertama yang harus Anda ketahui adalah pengertian struktur organisasi proyek.

Struktur organisasi merupakan alat atau sarana yang bermanfaat untuk membantu proses pencapaian tujuan atau plan dalam sebuah proyek.

Jadi, struktur tersebut bekerja dengan mengkoordinasi dan mengatur segala sumber daya yang tersedia di proyek, seperti fabric proyek, peralatan, modal, hingga tenaga kerja.

Struktur organisasi proyek perumahan juga disesuaikan dengan manajemen proyek dan kebutuhan proyek tersebut.

Nah, dengan demikian pembagian tugas masing-masing tenaga kerja bisa lebih mudah diatur.

Baca juga:
Struktur Organisasi Hotel Besar, Menengah, Kecil dan Tugas-tugasnya

Jabatan & Tugas Struktur Organisasi Proyek

Kebijakan terkait struktur organisasi dalam sebuah proyek berbeda-beda dalam setiap perusahaan.

Hal ini karena struktur tersebut akan menyesuaikan sistem manajemen proyek dan kebutuhan proyek tersebut, agar tujuan proyek tercapai dengan maksimal.

Namun, satu hal yang pasti adalah seluruh bagian dari struktur proyek tersebut memiliki keterkaitan satu dengan yang lain.

Read:  Referat Standar Bangunan Rumah Sakit

Penugasan, pembagian pekerjaan kepada tim, hingga memonitor pekerjaan dapat dilakukan dengan satu aplikasi manajemen proyek.

Nah, di bawah ini adalah struktur organisasi dalam proyek yang paling umum.

1. Projection Manager

Jabatan pertama yang ada di struktur organisasi proyek adalah projection manager.

Project manager adalah seseorang yang bertugas dalam menentukan kebijakan dan aturan lainnya dalam manajemen proyek konstruksi.

Tidak hanya itu, project manager juga bertugas dalam memimpin proyek serta melaporkan progres kerja ke konsultan pengawas.

Selain itu, projection manager juga memiliki tugas dalam membuat time schedule yang diperlukan selama proyek berlangsung.

2. Site Engineer

Jabatan kedua dalam struktur organisasi proyek yaitu site engineer. Site engineer mempunyai tugas, seperti membantu wewenang dan tugas dari seorang project manager.

Sebagai contoh, site engineer juga bertugas dalam menjelaskan petunjuk teknis proyek kepada seluruh pekerja proyek.

Selain itu, site engineer juga bertugas dalam memberi jaminan bahwa isi kerangka acuan kerja dalam sebuah proyek sudah memenuhi standar.

Site engineer juga bertugas dalam mengatur tim yang ada di lapangan proyek.

3. Construction Engineering science

Structure engineering adalah orang yang bertugas dalam melaksanakan tugas dari site engineer.

Oleh karena itu, posisi architect engineering berada di bawah seorang site engineer dalam struktur organisasi.

Selain bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas dari site engineer, site engineer juga bertugas dalam menganalisa struktur serta menghitung susunan kerja dalam sebuah proyek.

iv. Architect Engineering

Jabatan selanjutnya dalam struktur organisasi proyek adalah architect applied science.

Architect applied science merupakan jabatan dalam sebuah proyek yang bertugas dalam melakukan analisa gambar proyek yang sudah digambar oleh drafter.

Tidak hanya itu, architect engineering juga bertugas dalam membuat shop drawing.

Namun, builder technology juga bertugas dalam memperbaiki hasil gambar yang dibuat oleh drafter.

Read:  Sketsa Modifikasi Mobil Menjadi Bangunan Rumah Berjalan

5. Quality Command

Jabatan yang selanjutnya yaitu quality control. Apa tugas dari seorang quality control?

Tugas dari quality control yaitu bertanggung jawab dalam memeriksa hasil dari pekerjaan yang dilaporkan di laporan bulanan.

Seperti namanya, jabatan quality command harus memeriksa kualitas dari pekerjaan tersebut.

Selain itu, quality control juga bertugas dalam mengikuti perintah dan petunjuk dari seorang site manager.

Tidak hanya itu, seorang QC juga bertanggung jawab dalam menguji material yang sudah digunakan dalam proyek tersebut.

half-dozen. Drafter

Drafter adalah jabatan selanjutnya yang ada dalam struktur organisasi proyek yang harus Anda ketahui.

Tugas dari seorang drafter adalah bertanggung jawab dalam hal penggambaran.

Sebagai contoh, drafter bertugas dalam menggambar shop cartoon atau gambar pelaksanaan.

Selain itu, tugas lainnya adalah melakukan penyesuaian gambar yang dibuat dengan melihat kondisi di lapangan.

Tugas drafter selanjutnya adalah memberikan informasi atau menjelaskan gambar yang dibuat kepada surveyor serta membuat gambar akhir pekerjaan.

7. Quantity Engineer

QE atau quantity engineer adalah jabatan dalam sebuah proyek konstruksi yang bertanggung jawab dalam mengawas semua pekerja kontraktor.

Quantity engineer juga harus menyeleksi proyek yang tidak sesuai dengan RAB yang sudah ditentukan di awal.

Tugas quantity engineer selanjutnya yaitu membuat laporan tertulis tentang pengendalian kualitas dan bertugas dalam membantu sejumlah tugas pelaksanaan kegiatan.

eight. Staff Akuntansi

Berdasarkan namanya, salah satu jabatan dalam struktur organisasi di proyek ini bertugas dalam hal-hal yang berkaitan dengan keuangan yang ada.

Sebagai contoh, staff akuntansi bertugas dalam mengelola keuangan dengan aplikasi akuntansi yang dipilih untuk menyusun buku kas, membuat laporan keuangan secara berkala, bertanggung jawab terhadap kas proyek, dan masih banyak lainnya.

Pembuatan laporan keuangan dengan aplikasi laporan keuangan harus dibuat dan dilaporkan secara berkala kepada project manager agar dapat mengambil keputusan selanjutnya dengan lebih cepat dan tepat.

Read:  Dokumen Amdal Pembangunan Rumah Sakit Pdf

ix. Administrasi Umum

Jabatan dalam struktur organisasi proyek yang selanjutnya yaitu jabatan administrasi umum.

Orang yang menjabat sebagai administrasi umum bertugas dalam membantu mempersiapkan serta menyediakan segala macam kebutuhan alat kantor dan administrasi yang berkaitan dengan kelancaran proyek.

Namun, tugas dari seorang admin umum tidak hanya itu saja. Seorang admin umum juga bertugas membantu kepala pelaksana dalam melakukan koordinasi dengan tata pelaksana.

10. Full general Affair

General affair juga salah satu jabatan yang ada dalam struktur organisasi proyek yang perlu Anda ketahui.

Apa tugas dari seorang GA? Seorang GA bertugas dalam menghadapi pekerjaan yang berkaitan langsung dengan pemilik dari proyek yang dikerjakan, konsultan, dan MK.

GA memiliki tugas dalam melengkapi dokumen proyek serta pekerjaan yang berhubungan dengan hal-hal tersebut.

11. Chief Inspector

Chief inspector memiliki tugas dalam mengawas setiap pekerjaan yang pekerjanya lakukan terhadap lapangan proyek konstruksi.

Tidak hanya itu, seorang principal inspector juga bertugas dalam menyampaikan sekaligus membuat laporan harian terhadap progres proyek.

Pengarsipan dokumen proyek juga salah satu tugas dari seorang principal inspector.

12. Supervisor

Supervisor adalah orang yang bertanggung jawab terhadap pekerja atau pegawai yang ada di bawahnya.

Selain itu, seorang supervisor juga bertugas dalam menjalankan job desk yang sudah ditentukan dengan baik.

Tugas selanjutnya dari seorang supervisor yaitu harus memberikan arahan serta harus bisa mengatur dan mengawasi para pegawai yang ada di bawahnya.

xiii. Surveyor

Surveyor adalah seseorang yang bertugas dalam melakukan survei terhadap pengukuran lahan proyek.

Selain itu, surveyor juga bertanggung jawab terhadap hal-hal yang berkaitan dengan pekerjaan di lapangan.

Contohnya, surveyor bertugas dalam melakukan penentuan titik elevasi kedalaman galian dan masih banyak lagi.

Nah, itulah ulasan tentang struktur organisasi proyek yang perlu Anda ketahui.

Documen Struktur Organisasi Pembangunan Rumah

Source: https://mekari.com/blog/struktur-organisasi-proyek/

You May Also Like