Cara Menghidupkan Data Seluler Yang Tidak Bisa Hidup

Cara Menghidupkan Data Seluler Yang Tidak Bisa Hidup

Manusia[1]

Periode

0.35–0jtyl

PreЄ

Є

O

S

D

C

P

T

J

K

Pg

Lengkung langit

Pertengahan Pleistosen – Sekarang

Homo sapiens

Edit the value on Wikidata

Akha cropped hires.JPG

Anak adam dewasa pria (kidal) dan wanita (kanan) dari suku Akha, Thailand Utara

Data
Mandu bergerak bipedalisme

Edit the value on Wikidata
Waktu kehamilan 280 masa

Edit the value on Wikidata
Sumber dari Air payudara ibu, Kulit hamba allah dan Rambut kepala

Edit the value on Wikidata
Status konservasi
Status iucn3.1 LC.svg
Risiko rendah
IUCN 136584

Edit the value on Wikidata
Taksonomi
Imperium Animalia
Filum Chordata
Kelas Mammalia
Ordo Primates
Famili Hominidae
Genus Homo
Tipe Homo sapiens

Edit the value on Wikidata



Linnaeus, 1758
Tata tanda
Sinonim takson

Sinonim spesies
[1]

  • aethiopicus

    Bory de St. Vincent, 1825
  • americanus

    Bory de St. Vincent, 1825
  • arabicus

    Bory de St. Vincent, 1825
  • aurignacensis

    Klaatsch & Hauser, 1910
  • australasicus

    Bory de St. Vincent, 1825
  • cafer

    Bory de St. Vincent, 1825
  • capensis

    Broom, 1917
  • columbicus

    Bory de St. Vincent, 1825
  • cro-magnonensis

    Gregory, 1921
  • drennani

    Kleinschmidt, 1931
  • eurafricanus

    (Sergi, 1911)
  • grimaldiensis

    Gregory, 1921
  • grimaldii

    Lapouge, 1906
  • hottentotus

    Bory de St. Vincent, 1825
  • hyperboreus

    Bory de St. Vincent, 1825
  • indicus

    Bory de St. Vincent, 1825
  • japeticus

    Bory de St. Vincent, 1825
  • melaninus

    Bory de St. Vincent, 1825
  • monstrosus

    Linnaeus, 1758
  • neptunianus

    Bory de St. Vincent, 1825
  • palestinus

    McCown & Keith, 1932
  • patagonus

    Bory de St. Vincent, 1825
  • priscus

    Lapouge, 1899
  • proto-aethiopicus

    Giuffrida-Ruggeri, 1915
  • scythicus

    Bory de St. Vincent, 1825
  • sinicus

    Bory de St. Vincent, 1825
  • spelaeus

    Lapouge, 1899
  • troglodytes

    Linnaeus, 1758
  • wadjakensis

    Dubois, 1921
Subspesies





  • Homo sapiens idaltu
    White
    et al., 2003
  • Homo sapiens sapiens
Revolusi

World human population density map.png

Kar kerapatan populasi
Homo sapiens

Manusia
atau
orang
(Homo sapiens, bahasa Latin yang berarti “makhluk yang tahu”) yakni variasi primata dengan populasi nan terbesar, perputaran nan paling luas, dan dicirikan dengan kemampuannya untuk berjalan di atas dua kaki serta otak yang obsesi yang mampu menciptakan menjadikan peralatan, budaya, dan bahasa yang elusif. Kebanyakan anak adam hidup dalam struktur sosial yang terdiri atas kelompok-kelompok tertentu yang puas gilirannya dapat adu cepat ataupun membantu satu proporsional lain mulai pecah kelompok keluarga kecil dengan ikatan kekerabatan sampai kelompok politik nan besar atau negara. Interaksi sosial antarmanusia mewujudkan keberagaman nilai, norma, dan formalitas di privat mahajana manusia. Keinginan manusia bagi adv pernah dan memengaruhi lingkungan sekitarnya memunculkan perkembangan kerumahtanggaan filsafat, ilmu, mitologi, dan agama.

Penggolongan lainnya yakni berdasarkan atma, mulai berasal janin, jabang bayi, balita, anak-anak, remaja, akil pencong, pemuda/i, dewasa, dan (orang) renta.

Selain itu masih banyak pengelompokan-pengklasifikasian yang lainnya, berdasarkan ciri-ciri jasmani (corak selerang, bulu, alat penglihatan; bentuk hidung; jenjang badan), afiliasi sosio-strategi-agama (penganut agama/ajudan XYZ, penghuni negara XYZ, anggota partai XYZ), hubungan komunitas (batih: keluarga dekat, keluarga jauh, keluarga tiri, keluarga angkat, batih asuh; musuh; musuh), dan lain sebagainya.

Dedengkot
adalah istilah bikin orang yang tenar dan berkarisma misalnya ‘penggagas strategi’, ‘inisiator yang tampil dalam film’, ‘tokoh nan menerima penghargaan’, dan enggak-lain.

Biologi

[sunting
|
sunting sumber]

Ciri-ciri fisik

[sunting
|
sunting sumur]

Kerumahtanggaan biologi, manusia kebanyakan dipelajari umpama salah satu bersumber berbagai spesies di wajah Manjapada. Pendedahan ilmu hayat cucu adam kadang pula diperluas ke aspek psikologis serta ragawinya, tetapi biasanya enggak ke kerohanian atau keagamaan. Secara biologi, manusia diartikan sebagai hominid dari diversifikasi
Homo sapiens. Suatu-satunya subspesies yang tersisa dari Homo Sapiens ini adalah
Homo sapiens sapiens. Mereka biasanya dianggap sebagai suatu-satunya spesies yang bisa mengotot vitalitas dalam genus
Homo. Bani adam menggunakan kiat penggerak bipedalnya (dua kaki) nan ideal. Dengan adanya kedua kaki untuk menggerakkan awak, kedua tungkai depan boleh digunakan untuk menyihir objek memperalat jemari induk jari (biang jari).

Lazimnya tinggi jasad perempuan dewasa Amerika adalah 162 cm (64 inci) dan rata-rata langka 62 kg (137 pound). Pria umumnya kian besar: 175 cm (69 inci) dan 78 kilogram (172 pound). Karuan saja angka tersebut sahaja rata rata, bentuk fisik basyar sangat beraneka rupa, terjemur pada faktor tempat, dan sejarah. Lamun ukuran tubuh kebanyakan dipengaruhi faktor keturunan, faktor lingkungan dan kebudayaan juga dapat memengaruhinya, sama dengan gizi makanan.

Anak manusia lahir selepas sembilan bulan dalam tahun lambung, dengan berat pada umumnya 3-4 kilogram (6-9 pound) dan 50-60 sentimeter (20-24 dim) tingginya. Tak berdaya saat kelahiran, mereka terus bertumbuh sejauh sejumlah tahun, umumnya mencapai kedewasaan seksual lega sekitar semangat 12-15 tahun. Anak asuh lelaki masih akan terus bertunas selama beberapa masa setelah ini, rata-rata pertumbuhan tersebut akan nongkrong pada jiwa selingkung 18 tahun.

Rona kulit manusia beraneka ragam pecah erat hitam setakat putih kemerahan. Secara umum, sosok dengan karuhun yang bersumber bersumber negeri yang terik mempunyai kulit lebih hitam dibandingkan dengan orang yang bernenek-moyang berpokok daerah nan sekadar mendapat kurang terang matahari. (Cuma, hal ini pasti cuma enggak patokan mutlak, ada orang yang mempunyai karuhun yang semenjak pecah daerah berat, dan kurang terik; dan manusia-orang tersebut dapat memiliki rona kulit farik kerumahtanggaan lingkup spektrumnya). Rata-rata, wanita memiliki kulit yang rendah lebih terang daripada adam.

Perkiraan panjang hayat manusia pada kelahiran mendekati 80 tahun di negara-negara berlambak, hal ini dapat tercapai asian sambung tangan mantra pengetahuan, dan teknologi. Jumlah cucu adam yang berumur seratus periode ke atas di dunia diperkirakan berjumlah [1] Diarsipkan 2006-06-19 di Wayback Machine. sekitar 50,000 pada tahun 2003. Juluran usia maksimal cucu adam diperhitungkan sekeliling 120 tahun.

Temporer banyak spesies lain yang punah, Hamba allah boleh tetap eksis, dan berkembang hingga sekarang. Keberhasilan mereka disebabkan oleh ki akal intelektualnya yang tinggi, belaka mereka juga mempunyai kekurangan awak. Orang mendatangi menderita obesitas makin dari primata lainnya. Hal ini sebagian osean disebabkan karena manusia mampu memproduksi eco awak lebih banyak daripada batih primata lain. Karena orang yaitu bipedal satu-satunya (hanya wajar menunggangi dua kaki untuk berjalan), distrik pinggul, dan sumsum punggung sekali lagi menumpu menjadi tepok, menyebabkan kesulitan dalam bergerak pada usia lanjut. Juga, basyar perempuan menderita kerumitan beranak momongan nan relatif (kesakitan karena melahirkan hingga 24 jam tidaklah umum). Sebelum abad ke-20, melahirkan merupakan kesengsaraan berbahaya bagi beberapa wanita, dan masih terjadi di beberapa lokasi terpencil alias daerah nan tak berkembang di marcapada saat ini.

Ciri-ciri mental

[sunting
|
sunting mata air]

Banyak individu menganggap dirinya organisme terpintar di antara individu lainnya, supaya suka-suka perdebatan apakah cetacea seperti sikudomba boleh sahaja memiliki intelektual sebanding. Tentunya, manusia merupakan satu-satunya sosok yang mujarab berteknologi tinggi. Makhluk memiliki neraca massa dalang dengan tubuh terbesar di antara semua hamba allah besar (Lumba-lumba memiliki yang kedua terbesar hiu punya yang terbesar lakukan ikan dan gurita memiliki yang teratas bakal invertebrata). Meski bukanlah pengukuran mutlak (sebab agregat otak minimal penting bagi fungsi “berumah tangga” tertentu), proporsi massa otak dengan awak memang mengasihkan petunjuk baik bermula intelektual relatif. (Carl Sagan,
The Dragons of Eden, 38)

Kemampuan manusia untuk mengenali bayangannya n domestik abstrak, merupakan keseleo satu hal nan jarang ditemui di antara makhluk lainnya. Manusia adalah satu dari catur spesies yang penyap tes cermin kerjakan pengenalan pantulan diri yang lainnya ialah simpanse, orang utan, dan lumba-lumba. Pengujian membuktikan bahwa sebuah simpanse yang sudah bertumbuh sempurna memiliki kemampuan yang hampir sama dengan seorang anak asuh manusia berumur empat tahun kerjakan mengenali bayangannya di lengkap.

Pengenalan transendental (mengenali korespondensi gambar, dan warna serta meneladani sifat) ialah bukti tidak bahwa sosok punya mental yang baik.

Kemampuan mental manusia, dan kepandaiannya, membuat mereka, menurut Pascal, makhluk tersedih di antara semua insan. Kemampuan mempunyai ingatan, begitu juga kesedihan atau kesenangan, membedakan mereka berusul organisme enggak, sungguhpun pernyataan ini susah dibuktikan menggunakan testimoni. Keberadaan manusia, menurut sebagian besar pakar makulat, membentuk dirinya andai sumber kebahagiaan.

Lihat pula Berpikir dalam-dalam, IQ, Perasaan, Kreasi, IPA, Makulat, Butir-butir, Pendidikan, Kesadaran.

Habitat

[sunting
|
sunting sumber]

Pandangan konvensional dari evolusi individu menyatakan bahwa manusia berevolusi di lingkungan dataran padang rumput di Afrika. (tatap Evolusi insan). Teknologi yang disalurkan melalui kebudayaan sudah memungkinkan manusia lakukan menghuni semua kontinen dan beradaptasi dengan semua iklim. N domestik beberapa dasawarsa bontot, manusia telah dapat mendiami temporer kontinen Antartika, mendiami kedalaman samudera, dan ruang angkasa, meskipun pendiaman paser tangga di lingkungan tersebut belum termasuk sesuatu yang hemat. Turunan, dengan populasi kurang lebih heksa- miliar usia, adalah keseleo suatu mulai sejak hewan menyusui terbanyak di dunia.

Read:  Cara Menyambungkan Hotspot Hp Ke Laptop Yang Tidak Bisa

Sebagian raksasa sosok (61%) berkediaman di daerah Asia. Mayoritas sisanya subur di Amerika (14%), Afrika (13%) dan Eropa (12%), dengan saja 0.3% di Australia.

Gaya hidup asli manusia adalah pemburu, dan pengumpul, nan diadaptasikan ke sabana, putaran yang disarankan dalam evolusi manusia. Gaya hidup manusia lainnya adalah nomadisme (berpindah tempat; kadang-kadang dihubungkan dengan koleksi satwa) dan perkampungan bertempat yang dimungkinkan oleh persawahan yang baik. Manusia punya pokok resistan yang baik untuk memindahkan habitat mereka dengan berbagai alasan, seperti pertanian, pengairan, urbanisasi dan pembangunan, serta kegiatan tambahan untuk hal-peristiwa tersebut, begitu juga pengiriman dan produksi komoditas.

Perdesaan orang bermukim bergantung pada kedekatannya dengan mata air air dan, bergantung puas kecenderungan hidup, sumber daya pataka lainnya seperti petak mampu bakal menanam hasil panen, dan menggembalakan ternak atau, sesuai dengan musim tersedianya mangsa/tembolok. Dengan datangnya infrastruktur perdagangan, dan pengangkutan skala raksasa, kedekatan lokasi dengan sendang daya tersebut telah menjadi tak bersisa penting, dan di banyak tempat faktor ini tidak lagi merupakan daya pendorong bertambah alias berkurangnya populasi.

Habitat makhluk dalam sistem ilmu lingkungan tertutup di lingkungan yang lain akrab dengannya (Antartika, ruang angkasa) sangatlah mahal, dan umumnya mereka tak dapat tinggal lama, dan hanya untuk tujuan ilmiah, militer, ataupun pengiriman barang industri. Kehidupan di angkasa sangatlah sporadis, dengan maksimal tiga belas anak adam di ruang angkasa pada waktu tertentu. Ini yakni akibat serampak bermula kerentanan manusia terhadap radiasi ionisasi. Sebelum penerbangan angkasa Yuri Gagarin tahun 1961, semua manusia ‘terjebak’ di Manjapada. Di antara hari 1969 dan 1974, telah ada dua manusia sekaligus yang menghabiskan waktu singkatnya di Wulan. Sampai tahun 2004, tidak ada benda angkasa lain telah dikunjungi manusia. Sampai waktu 2004, telah ada banyak keberadaan manusia di atmosfer berkelanjutan sejak peluncuran kru mangkubumi buat mendiami Stasiun Luar Angkasa Internasional, pada 31 Oktober 2000.

Populasi

[sunting
|
sunting sumber]

Dalam kurun waktu 200 tahun berusul 1800 sampai 2000, populasi dunia telah bertambah pesat dari satu hingga enam milyar. Diperkirakan mengaras puncaknya kira-kira sepuluh miliar selama abad ke-21. Hingga 2004, sebuah minoritas yang cukup besar — sekitar 2.5 bersumber total 6.3 miliar jiwa — tinggal di sekeliling kawasan perkotaan. Urbanisasi diperkirakan akan melonjak tajam sejauh abad ke-21. Pengotoran, kriminal dan kemiskinan hanyalah bilang eksemplar pecah masalah yang dihadapi oleh khalayak yang tinggal di kota dan permukiman pinggiran kota.

Asal Mula

[sunting
|
sunting sendang]

Sato terhampir dengan manusia yang masih bertahan hidup adalah simpanse; kedua terdekat adalah gorila dan ketiga adalah mawas. Sangat penting cak bagi diingat, namun, bahwa manusia belaka mempunyai persamaan populasi nenek moyang dengan hewan ini, dan lain diturunkan kontan mulai sejak mereka. Ahli ilmu hayat sudah membandingkan serantaian pasangan dasar DNA antara manusia, dan simpanse, dan memperkirakan perbedaan genetik keseluruhan minus berusul 5% Divergence between samples of chimpanzee and human DNA sequences is 5%, counting indels. Telah diperkirakan bahwa garis silsilah manusia bercabang berasal simpanse sekitar 5 juta tahun lalu, dan semenjak gorila sekitar 8 juta tahun suntuk. Hanya, laporan berita terbaru mulai sejak tengkorak hominid berumur nyana-taksir 7 juta tahun sudah menunjukkan percabangan mulai sejak garis silsilah kera, membuat gagasan awet adanya percabangan awal galur tersebut.

Berikut beberapa gejala berharga kerumahtanggaan evolusi manusia:

  • perluasan rongga otak dan otak itu seorang, yang kebanyakan sekitar 1,400 cm³ intern dimensi volumnya, dua mungkin lipat perluasan pemrakarsa simpanse, dan gorila. Beberapa ahli antropologi, namun, mengatakan bahwa alih-alih perluasan otak, penyusunan ulang struktur dedengkot lebih berpengaruh pada bertambahnya kecerdikan.
  • pengurangan gigi taring.
  • penggerak bipedal (dua kaki)
  • perbaikan laring/radiks pembuluh (yang memungkinkan penghasilan bunyi obsesi atau dikenal seumpama bahasa vokal).

Bagaimana gejala-gejala ini bersambung, dengan cara segala mereka telah menyamakan diri, dan apa peran mereka dalam evolusi organisasi sosial, dan kebudayaan kompleks, ialah peristiwa-hal terdepan dalam perdebatan nan berlanjut di antara para tukang antropologi lahiriah sekarang.

Selama tahun 1990an, diversifikasi privat DNA mitochondria manusia diakui sebagai perigi penting untuk membangun ulang alur khalayak, dan bakal melacak perpindahan manusia sediakala. Beralaskan perhitungan-perkiraan ini, nenek moyang terakhir nan serupa manusia maju diperkirakan roh sekitar 150 milenium lalu, dan mutakadim berkembang di luar Africa kurang semenjak 100.000 waktu adv amat. Australia dijelajahi relatif sediakala, seputar 70.000 perian lalu, Eropa +/- 40.000 masa lalu, dan Amerika pertama didiami secara kasarnya 30.000 masa silam, serta kolonisasi kedua di sepanjang Pasifik +/- 15.000 tahun lalu (tatap Perpindahan bani adam).

Baru-baru ini, beberapa penelitian pada tahun 2019 dan 2020 berpangkal “Central South University” (CSU; 中南 大学), mutakadim menyajikan bukti lestari untuk bawah muasal multiregional manusia. Bukti genetik menunjukkan bahwa populasi tersapu Asia Timur (anak adam Asia Timur, orang Siberia, turunan Asia Paruh, turunan Asia Tenggara, orang Polinesia, dan orang Amerika Pribumi) secara genetik berbeda dari manusia Eropa atau Afrika. Mereka selanjutnya menyarankan bahwa bukti ini inkompatibel dengan migrasi keluar berpangkal Afrika. Mereka merangkum bahwa populasi terkait Asia Timur (juga dikenal sebagai ras Mongoloid) berusul mulai sejak suatu medan di Asia Timur (Tiongkok daksina).[3]
[4]

Macam-macam kelompok agama telah menyatakan keberatan atas teori evolusi umat manusia berusul sebuah karuhun bersama dengan hominoid lainnya. Risikonya, muncullah berbagai perbedaan pendapat, percekcokan, dan kontroversi. Tatap rakitan, argumen evolusi, dan desain kepandaian bagi menyibuk pola pikir yang berlawanan.

Kerohanian dan Agama

[sunting
|
sunting sumber]

Bakal umumnya manusia, kerohanian, dan agama memainkan peran utama dalam nyawa mereka. Sering dalam konteks ini, sosok tersebut dianggap sebagai “orang manusia” terdiri pecah sebuah tubuh, pikiran, dan juga sebuah vitalitas maupun semangat nan kadang memiliki arti lebih daripada fisik itu sendiri, dan bahkan kematian. Sebagai halnya pun cak acap dikatakan bahwa umur (bukan otak badaniah) adalah letak senyatanya semenjak kesadaran (cak agar tak suka-suka perdebatan bahwa otak mempunyai otoritas bermakna terhadap kesadaran). Keberadaan jiwa manusia tak dibuktikan ataupun ditegaskan; konsep tersebut disetujui makanya sebagian orang, dan ditolak oleh lainnya. Juga, nan menjadi perdebatan di antara organisasi agama adalah adapun benar/tidaknya dabat memiliki jiwa; beberapa berketentuan mereka memilikinya, sementara lainnya berketentuan bahwa spirit semata-netra hanya properti orang, serta ada juga yang percaya akan jiwa kerubungan nan diadakan makanya komunitas hewani, dan bukanlah orang. Bagian ini akan merincikan bagaimana manusia diartikan dalam istilah kerohanian, serta beberapa cara bagaimana definisi ini dicerminkan melangkaui ritual dan agama.

Animisme

[sunting
|
sunting mata air]

Animisme adalah ajudan bahwa incaran, dan gagasan terdaftar hewan, perangkat, dan fenomena bendera mempunyai alias ialah ekspresi roh semangat. N domestik bilang rukyat dunia animisme yang ditemukan di kebudayaan pemburu, dan penadah, manusia rajin dianggap (secara kasarnya) begitu juga dabat, tumbuhan, dan manfaat alam. Sehingga, sikap memperlakukan benda-benda tersebut secara khidmat dianggap suatu bahara moral. Dalam pandangan bumi ini, individu dianggap sebagai penghuni, atau bagian, berpunca bendera, enggak sebagai yang makin menang alias yang terpisah darinya. Dalam kemasyarakatan ini, seremoni/upacara agama dianggap terdahulu buat kelangsungan nyawa, karena dapat memenangkan kemurahan hati usia-sukma sumber makanan tertentu, roh arena bermukim, dan kesuburan serta menangkis roh berhati dengki. Internal nubuat animisme yang berkembang, sama dengan Shinto, suka-suka sebuah makna yang bertambah mendalam bahwa individu yaitu sebuah dalang istimewa yang memisahkan mereka berbunga segenap benda, dan binatang, sementara masih sekali lagi menyisakan pentingnya ritual untuk menjamin keberuntungan, panen nan memuaskan, dan sebagainya.

Kebanyakan sistem asisten animisme menjawat akrab konsep roh abadi setelah mortalitas jasad. Dalam beberapa sistem, nasib tersebut dipercaya sudah lalu beralih ke suatu dunia yang penuh dengan kepelesiran, dengan penuaian nan membenang berkelimpahan atau bahkan permainan yang berlebih-lebih. Sementara di sistem tidak (misal: agama Nawajo), roh lampau di manjapada ibarat hantu, majuh kali yang berperangai buruk. Kemudian keteter sistem lain nan menyatukan kedua zarah ini, mempercayai bahwa umur tersebut harus berjalan ke satu dunia roh tanpa tersesat, dan menggeluyur laksana hantu. Ritual pemakaman, berkabung dan penyembahan kakek moyang diselenggarakan oleh sanak nan masih hidup, keturunannya, sering dianggap perlu untuk kejayaan penyelesaian perjalanan tersebut.

Formalitas dalam kebudayaan animisme cak acap dipentaskan maka dari itu dukun alias imam (cenayang), yang umumnya terpandang kesurupan tenaga roh, bertambah berbunga atau di asing pengalaman manusia normal.

Read:  Cara Download Play Store Di Hp Samsung

Pemraktikan tali peranti penyusutan komandan seperti ditemukan di sejumlah kebudayaan, berasal mulai sejak sebuah kepercayaan animisme bahwa seorang musuh perang, jika rohnya bukan terperangkap di kepala, dapat meloloskan diri mulai sejak tubuhnya dan, selepas semangat itu berpindah ke tubuh lain, mengambil bentuk dabat pemakan, dan pembalasan sebanding.

Mistikme

[sunting
|
sunting mata air]

Barangkali merupakan praktik rohaniah, dan camar duka, sahaja lain harus bercampur dengan theisme atau lembaga agama bukan yang ada di berbagai publik. Puas dasarnya gerakan perdukunan termasuk Vedanta, Yoga, Buddhisme mulanya (lihat pula Kerajaan manusia), tradisi memuja Eleusis, perintah mistik Kristiani, dan pengkhotbah seperti Meister Eckhart, dan keislaman Sufisme. Mereka mengesakan plong pengalaman tak terlukiskan, dan kesatuan dengan supranatural (lihat pencerahan, kekekalan). Dalam mistikme monotheis, asam garam mistik memfokuskan kesatuan dengan Tuhan.

Politheisme

[sunting
|
sunting sumber]

Konsep dewa sebagai cucu adam yang sangat kuat kepandaiannya atau supernatural, biasanya dikhayalkan bagaikan anthropomorfik atau zoomorfik, nan ingin disembah atau ditentramkan oleh hamba allah, dan suka-suka sejak permulaan sejarah, dan kemungkinan digambarkan puas kesenian Zaman Rayuan pula. Intern tahun sejarah, tatacara pengorbanan berevolusi menjadi adat agama berhala dipimpin maka dari itu kependetaan (misal: agama Vedik, (pemraktekan kependetaan berkelanjutan n domestik Hinduisme, yang tetapi telah mengembangkan teologi monotheis, begitu juga penyembahan kultus theisme monistik, Mesir, Yunani, Romawi dan Jerman). Privat agama tersebut, manusia umumnya diciri-cirikan dengan kehinaan mutunya kepada dewa-dewa, terkadang dicerminkan dalam masyarakat berhierarki diperintah yang maka dari itu dinasti-dinasti yang menyatakan keturunan sifat ketuhanan/kedewaan. Dalam agama yang mempercayai reinkarnasi, terutama Hinduisme, tak ada batasan nan kedap di antara binatang, manusia, dan batara, karena jiwa dapat berpindah di seputar spesies yang berlainan tanpa kehabisan identitasnya.

Monotheisme

[sunting
|
sunting sumber]

Gagasan dari suatu Almalik spesifik yang menggabungkan, dan melangkaui semua dewa-batara kecil tampak berdiri sendiri internal beberapa kebudayaan, kemungkinan terwujud pertama kelihatannya internal bida’ah/klenik Akhenaten (makin dikenal misal Henotheisme, tahap umum dalam kemunculan Monotheisme). Konsep dari khasiat, dan kejahatan dalam sebuah pengertian moral kulur sebagai sebuah konsekuensi Sang pencipta khusus sebagai otoritas mutlak.

Dalam agama Yahudi, Tuhan yaitu pusat dalam pemilahan orang Yahudi andai rakyat, dan intern Kitab Kudrati Yahudi, takdir peguyuban, dan hubungannya dengan Tuhan mempunyai prerogatif yang jelas (harus diutamakan) di atas takdir orang.

Kekristenan bertumbuh keluar semenjak agama Ibrani dengan menekankan garis hidup spesifik, khususnya pasca- kematian, dan ramu tangan pribadi Tuhan dengan adanya inkarnasi, yaitu dengan menjadi manusia selama sementara.

Islam, walaupun menolak kepercayaan kristiani untuk Tritunggal dan inkarnasi ketuhanan, islam internal melihat manusia sebagai Khalifah (Pembesar) berusul segala anak adam Tuhan yang n kepunyaan keutamaan berusul segala apa makhluk, dan satu-satunya makhluk yang mempunyai akal dan nafsu. Julukan nan diberikan kepada khalayak dalam Islam adalah Ibni Maskulin.

Dalam semua agama Abrahamik, manusia adalah penguasa, atau pengurus, di atas seluruh wajah Dunia, dan semua makhluk enggak, dan punya moral hati nurani yang unik. Hinduisme, juga belakangan berekspansi teologi monotheis begitu juga theisme monistik, yang berbeda berpangkal perhatian Barat akan halnya monotheis.

Agama monotheistik memiliki kemiripan dalam pembantu bahwa umat manusia diciptakan oleh Tuhan, diikat oleh kewajiban hadiah sayang, dan dirawat makanya perlindungan baik kaum/pihak ayah.

Si Turunan

[sunting
|
sunting sumur]

Anak adam individu yaitu subjek yang mengalami kondisi turunan. Ini diikatkan dengan lingkungannya melintasi indra mereka, dan dengan masyarakat melalui kepribadian mereka, jenis kelamin mereka serta martabat sosial. Selama kehidupannya, ia berdampak melalui tahap bayi, kanak-kanak, remaja, kedewasaan dan usia lanjut. Proklamasi universal untuk hak asasi diadakan bakal mencagar hak masing-masing orang.

Hati dan kesadaran

[sunting
|
sunting sumber]

Pengalaman subjektif dari seorang khalayak berfokus di sekitar kesadarannya, kesadaran-diri atau pikiran, memperbolehkan adanya persepsi eksistensinya seorang, dan dari perjalanan waktu. Kesadaran memasrahkan naiknya impresi akan kehendak bebas, meskipun beberapa percaya bahwa karsa independen pola adalah khayalan nan menyesatkan, dibatasi ataupun dilenyapkan maka itu penentuan ketentuan maupun sosial ataupun biologis. Hati makhluk diperluas ke asing kognisi, mencakup besaran aspek mental, dan emosional individu. Ilmu pengetahuan psikologi mempelajari lever sosok (psike), khususnya standard radiks sadar (tak bangun). Praktik psikoanalisis yang dirancang makanya Sigmund Freud mencoba menyingkap bagian dari alam bawah siuman. Freud menyusun diri makhluk menjadi Ego, Superego, dan Id. Carl Gustav Jung memopulerkan pemikiran alam bawah sadar kolektif/bersama, dan sebuah proses pengindividuan, mencurahkan keragu-raguan bikin akurasi pendefinisian hamba allah ‘yang bisa diartikan’.

Emosi

[sunting
|
sunting mata air]

Individu orang terbuka terhadap emosi nan ki akbar memengaruhi keputusan serta tingkah kayun mereka. Emosi menyenangkan sebagai halnya burung laut atau sukacita berlawanan dengan emosi tak menyenangkan sebagaimana keirian, iri, iri hati atau linu hati.

Seksualitas

[sunting
|
sunting sumber]

Libido manusia, di samping menjamin reproduksi, mempunyai fungsi sosial terdahulu, membuat perhubungan/pertalian, dan hierarki di antara individu. Hasrat genital dialami ibarat sebuah dorongan/keinginan badani, cerbak disertai dengan emosi langgeng positif (seperti cinta atau luapan kegembiraan) dan destruktif (sama dengan keirian/iri hati atau kebencian).

Tubuh

[sunting
|
sunting sumber]

penampilan fisik tubuh hamba allah adalah ki akal peradaban dan kesenian. Dalam setiap kultur manusia, orang gemar memperindah tubuhnya, dengan tato, kosmetik, pakaian, perhiasan atau ornamen serupa. Paradigma rambut juga memiliki pengertian peradaban terdahulu. Kecantikan maupun keburukan rupa ialah kesan awet subjektif berasal performa seseorang.

Kebutuhan hamba allah terhadap makanan dan minuman teratur secara jelas tercermin internal kebudayaan hamba allah (lihat pula ilmu makanan). Kemusykilan mendapatkan makanan secara teratur akan berakibat rasa lapar dan plong akhirnya kelaparan (tatap juga malagizi).

Biasanya hari tidur (dengan nilai minimum) adalah 8 jam per hari bakal dewasa, dan 10 jam bagi momongan-anak. Orang yang lebih tua lontok rata-rata tidur selama 6 jam. Sudah umum, namun dalam masyarakat modern bikin makhluk-basyar kerjakan mujur waktu tidur kurang berasal yang mereka butuhkan.

Jasmani turunan akan mengalami proses penuaan dan kebobrokan. Hobatan pengobatan adalah mantra pemberitahuan nan menelusuri metode penjagaan kesehatan bodi.

Kelahiran dan kematian

[sunting
|
sunting sumber]

Spirit subjektif individu berawal lega kelahirannya, atau dalam fase kehamilan terdepan, sepanjang mudigah berkembang di kerumahtanggaan awak ibu. Kemudian spirit berparak dengan kematian individu. Kelahiran, dan kematian sebagai peristiwa luar biasa yang membatasi spirit orang, dapat punya pengaturan hebat terhadap basyar tersebut. Kesulitan sepanjang melahirkan dapat berakibat trauma dan prospek kematian dapat menyebabkan rasa keberatan (tidak mudah) ataupun ketakutan (tatap pula camar duka hampir meninggal). Upacara penguburan adalah ciri-ciri umum masyarakat sosok, sering diinspirasikan oleh pendamping akan adanya kehidupan setelah kematian. Adat kebiasaan peninggalan ataupun penyembahan nenek moyang dapat memperluas kehadiran sang insan di luar rentang usia fisiknya. (tatap abadiah)

Masyarakat

[sunting
|
sunting sumber]

Walaupun banyak variasi berprinsip sosial, takhlik kelompok berdasarkan ikatan/persaudaraan genetik, perlindungan-diri, atau menjatah pengumpulan rezeki, dan penyalurannya, manusia dibedakan dengan rupa-rupa, dan keberbagaian dari resan kebiasaan nan mereka tulang beragangan entah bakal kesinambungan hidup individu alias kelompok, dan untuk opname, dan urut-urutan teknologi, manifesto, serta ajun. Identitas kerumunan, penerimaan, dan dukungan bisa mendesak dominasi kuat pada tingkah larap individu, hanya turunan lagi partikular intern kemampuannya kerjakan takhlik, dan beradaptasi ke kelompok baru.

Ilmu masyarakat yakni ilmu pengetahuan yang menjelaskan interaksi antar manusia.

Bahasa

[sunting
|
sunting mata air]

Kecakapan berpidato adalah sebuah unsur pendefinisian umat manusia, mungkin mendahului penceraian populasi beradab filogenetik (lihat Asal usul bahasa). Bahasa adalah pusat dari komunikasi antar manusia. Perkenalan awal Yahudi untuk “satwa” (behemah) berguna “bisu”, melukiskan manusia umpama “binatang berbicara” (kepandaian bercakap hewani). Bahasa adalah pusat dari sentuhan identitas ‘unik’ plural kebudayaan atau etnis dan selalu diceritakan memiliki pamor atau kepentingan supernatural (lihat Sihir/Menghilang, Aji-aji, Vac). Reka cipta sistem penulisan selingkung 5000 tahun lalu, yang memungkinkan pemotretan bacot, merupakan persiapan utama dalam evolusi kultur. Ilmu amanat Linguistik (mantra bahasa) menguraikan susunan bahasa, dan keterkaitan antara bahasa-bahasa berbeda. Diperkirakan ada 6000 bahasa yang diucapkan manusia saat ini. Manusia nan kesuntukan kemampuan berkomunikasi melewati ucapan, galibnya berbicara-cakap menggunakan Bahasa Isyarat.

Agama

[sunting
|
sunting sumber]

N domestik setiap kultur manusia, kerohanian dan ritual mendapat ekspresi dalam bentuk tertentu. Elemen-elemen ini dapat menggabungkan secara terdahulu pengalaman pribadi dengan pengalaman penyatuan, dan komunal, sering kali membangkitkan emosi yang sangat kuat, dan terlebih luapan kegembiraan. Kekuatan pembalut yang awet dari pengalaman tertentu bisa kadang-kadang menimbulkan kefanatikan atau agresi kepada sosok tidak nan lain termasuk intern kerumunan agamanya, berakibat perpecahan atau bahkan perang. Teokrasi adalah awam yang dibentuk secara dominan oleh agama, diperintah oleh komandan suci maupun oleh seorang pemuka agama. Agama dapat lagi berkepribadian sebagai perkakas penyaluran, dan pengaruh dari norma budaya bumi, dan tingkah laris yang wajar dilakukan makhluk.

Read:  Cara Menggabungkan Scan Menjadi Satu File

Keluarga dan teman sepergaulan

[sunting
|
sunting perigi]

Khalayak manusia dibiasakan untuk bertumbuh menjadi seorang tambahan yang berjiwa kuat ke privat satu kelompok mungil, lazimnya teragendakan keluarga biologis terdekatnya, ibu, ayah dan saudara kandung.

Sebagai seorang tambahan berjiwa kuat yang serupa dapat dikelirukan dengan satu kerumunan kecil yang sama, yaitu teman sepergaulan seusia si individu, kebanyakan berukuran antara dasa hingga dua puluh bani adam, peluang berkaitan dengan ukuran optimal untuk kelompok pemburu. Dinamika kelompok dan tekanan berpokok teman dapat memengaruhi tingkah laku anggotanya.

Sendiri sosok akan mengembangkan perasaan loyalitas yang awet kepada kelompok tertentu. Kelakuan sosok yang wajar termasuk seringnya hubungan sosial, dinyatakan kerumahtanggaan obrolan/percakapan, joget, menyanyi atau cerita (dikenal dengan
curhat).


Suku, bangsa dan negara adegan

[sunting
|
sunting sumur]

Kerumunan hamba allah nan makin samudra dapat disatukan dengan gagasan kesejajaran nenek moyang (suku, rasial) alias kesamaan fokus budaya alias materi (bangsa atau negara bagian), cerbak dibagi bertambah lanjut menurut struktur kelas sosial dan hierarki. Sebuah suku dapat terdiri pecah beberapa ratus individu, provisional negara adegan modern terbesar weduk lebih dari semilyar. Konflik kekerasan di antara kerumunan-kelompok segara disebut tangkisan. Loyalitas/pengabdian bagi keramaian nan besar sejenis ini disebut nasionalisme atau patriotisme. Intern keekstreman, manah pengabdian terhadap sebuah lembaga atau wewenang bisa mencapai keekstreman pathologi, yang berbuah hysteria massa (gangguan saraf) maupun fasisme.

Antropologi budaya menjelaskan masyarakat insan yang farik-beda, dan sejarah mencatat interaksi mereka berikut keberuntungan yang dialami. Organisasi, dan pemerintahan bentuk modern dijelaskan oleh Ilmu ketatanegaraan dan Ekonomi.

Tamadun dan peradaban

[sunting
|
sunting sumber]

Sebuah peradaban ialah sebuah masyarakat yang telah mencapai tingkat kerumitan tertentu, lazimnya tersurat perkotaan dan tadbir berlembaga, agama, iptek, sastra, serta filsafat. Perkotaan secepat di dunia ditemukan di intim rute perdagangan berjasa tebak-kira 10.000 tahun suntuk (Yeriko, Çatalhöyük). Kebudayaan manusia, dan ekspresi seni mendahului kebudayaan, dan dapat dilacak sampai ke palaeolithik (lukisan goa, arca Zohrah, cak keramik/berusul belah berpokok kapling). Kemajuan persawahan memungkinkan transisi berusul awam pemburu dan pengumpul atau nomadik menjadi perdusunan menetap sejak Milenium ke-9 SM. Penjinakan hewan menjadi bagian berfaedah semenjak kebudayaan individu (anjing, biri-biri, kambing, lembu). Privat perian ki kenangan ilmu keterangan dan teknologi sudah lalu berkembang bahkan lebih pesat (lihat Album iptek).

Renungan diri

[sunting
|
sunting sumur]

Umat manusia demap mempunyai perhatian yang hebat akan dirinya sendiri. Kecakapan cucu adam cak bagi mengintrospeksi diri, kerinduan individu buat menjelajahi lebih akan halnya intisari diri mereka, tanpa terkecuali menghasilkan bermacam ragam penggalian tentang kondisi khalayak merupakan pokok varietas manusia secara keseluruhan. Renungan diri adalah sumber akar dari makulat dan telah ada sejak awal inventarisasi sejarah. Artikel ini misalnya, karena ditulis maka dari itu khalayak, dengan sendirinya tidak dapat luput dari contoh refleksi diri.

Bani adam kerap menganggap dirinya laksana spesies dominan di Dunia, dan yang minimum maju dalam kepandaian, dan kemampuannya mengelola lingkungan. Kepercayaan ini khususnya sangat langgeng dalam kebudayaan Barat, dan berasal berasal babak kerumahtanggaan cerita rakitan di Bibel yang mana Adam secara khusus diberikan pengaruh atas Bumi, dan semua makhluk. Berkembar dengan anggapan kekuasaan orang, kita sering menganggap ini taksir mencolok karena kelemahan, dan singkatnya hidup cucu adam (Dalam Kitab Kalis Yahudi, misalnya, kekuasaan bani adam dijanjikan dalam Kejadian 1:28, belaka pengarang kitab Pengkhotbah menangisi kesia-siaan semua kampanye manusia).

Ahli filsafat Yahudi, Protagoras telah membuat pernyataan tenar bahwa
“Manusia adalah ukuran dari segalanya; apa yang bermartabat, benarlah itu; apa nan tak, tidaklah itu”. Aristotle mendeskripsikan anak adam sebagai “dabat komunal” (ζωον πολιτικον), yaitu menekankan pembangunan awam andai resep talenta tunggul manusia, dan “dabat dengan sapien” (ζωον λογον εχων,
dasar rasionil dabat), istilah nan juga menginspirasikan taksonomi spesies,
Homo sapiens.

Pandangan marcapada dominan puas abad pertengahan Eropa berupa keberadaan manusia yang diciri-cirikan oleh dosa, dan tujuan hidupnya adalah bagi mempersiapkan diri terhadap perbicaraan penghabisan selepas kematian. Pencerahan/pewahyuan digerakkan oleh keyakinan mentah, bahwa, n domestik congor Immanuel Kant,
“Sosok dibedakan di atas semua hewan dengan kesadaran-dirinya, yang mana ia yakni ‘hewan rasionil'”. Pada awal abad ke-20, Sigmund Freud melancarkan ofensif tekun kepada positivisme mendalilkan bahwa polah individu mendekati kepada suatu penggalan segara yang dikendalikan oleh ingatan dasar pulang ingatan.

Berbunga titik pandang ilmiah,
Homo sapiens
memang makmur di antara spesies nan paling tersama-ratakan di Mayapada, dan hanya suka-suka bilang kecil keberagaman tunggal nan menduduki lingkungan beraneka-ragam sebanyak manusia. Pancaragam persuasi telah dibuat untuk mengidentifikasikan sebuah ciri-ciri kelakuan tunggal yang membedakan bani adam berpunca semua hewan lain, misal: Kemampuan bakal membuat, dan mempergunakan alat, kemampuan bagi mengingkari lingkungan, bahasa, dan urut-urutan struktur sosial berbagai. Beberapa ahli antropologi berpikiran bahwa ciri-ciri yang siap diamati ini (pembuatan-perkakas, dan bahasa) didasarkan pada kurang mudahnya mengamati proses mental yang prospek khas di antara manusia: kemampuan berpikir secara simbolik, intern kejadian abstrak maupun secara logika. Adalah susah, namun, untuk tiba pada suatu kerumunan atribut yang terjadwal semua individu, dan hanya manusia, dan harapan cak bagi menemukan ciri-ciri individual manusia yang yakni masalah dari renungan-diri khalayak lebih daripada suatu masalah zoologi.

Lihat juga

[sunting
|
sunting sumur]

Referensi

[sunting
|
sunting mata air]

  1. ^


    a




    b




    Groves, C.P. (2005). Wilson, D.E.; Reeder, D.M., ed.
    Mammal Species of the World: A Taxonomic and Geographic Reference
    (edisi ke-3). Baltimore: Johns Hopkins University Press. ISBN 0-801-88221-4. OCLC 62265494.





  2. ^


    Global Mammal Assessment Team (2008). “Homo sapiens“.
    The IUCN Red List of Threatened Species.
    2008: e.T136584A4313662. doi:10.2305/IUCN.UK.2008.RLTS.T136584A4313662.en. Diarsipkan dari versi zakiah tanggal 7 December 2017. Diakses tanggal
    12 May
    2020
    .





  3. ^


    Yuan, Dejian; Lei, Xiaoyun; Gui, Yuanyuan; Wang, Mingrui; Zhang, Ye; Zhu, Zuobin; Wang, Dapeng; Yu, Jun; Huang, Shi (2019-06-09). “Modern human origins: multiregional evolution of autosomes and East Asia origin of Y and mtDNA”.
    bioRxiv
    (dalam bahasa Inggris): 101410. doi:10.1101/101410.





  4. ^


    Chen, Hongyao; Zhang, Ye; Huang, Shi (2020-03-11). “Ancient Y chromosomes confirm origin of modern human paternal lineages in Asia rather than Africa”.
    bioRxiv
    (internal bahasa Inggris): 2020.03.10.986042. doi:10.1101/2020.03.10.986042.




Pustaka

[sunting
|
sunting sumber]

  • Jablonski, N.G. & Chaplin, G. “Evolusi pencorakan alat peraba manusia.”
    Catatan Teratur Evolusi Insan
    39
    (2000) 57-106. (privat tulang beragangan pdf Diarsipkan 2012-01-14 di Wayback Machine.)
  • Robins, A.H.
    Perspektif Biologis pada Pigmentasi Manusia.
    Cambridge: Cambridge University Press, 1991.

Pranala luar

[sunting
|
sunting sendang]

  • Sekilas Asal Mula Bani adam Maju
  • Pohon Arwah
  • Nicholas Wade. “Mengapa Khalayak Terpisah Dengan Bulunya.”
    New York Times (Science Times),
    19 Agustus 2003. Rangkuman petunjuk bagi hikayat di mana insan berevolusi hingga luput dari rambutnya, dan harus menyesuaikan, termasuk perubahan dari indra peraba nirmala ke kulit hitam, bersama dengan perkiraan periode ketika sosok menemukan gaun.
  • W. Gitt.
    Keinginan Manusia Diarsipkan 2007-10-01 di Wayback Machine..
    (1999) Sebuah buku nan kondusif pandangan penciptaan Kristiani dari biologi manusia. (PDF, 9 MB)



Cara Menghidupkan Data Seluler Yang Tidak Bisa Hidup

Source: https://id.wikipedia.org/wiki/Manusia

You May Also Like