Berapa Biaya Membangun Rumah Per Meter

Berapa Biaya Membangun Rumah Per Meter

Biaya Bangun Rumah Per Meter

Pembangunan rumah memerlukan perhitungan biaya dengan baik agar tidak membebani keuangan. Lalu, berapa biaya bangun rumah per meter?

Memiliki rumah adalah salah satu keinginan terbesar dari banyak orang. Ketika memutuskan hal tersebut ada banyak sekali hal yang perlu dipertimbangkan, termasuk biaya.

Ya, biaya memang menjadi faktor terbesar. Terlebih lagi, jika kamu ingin membangun rumah secara mandiri.

Biaya bukan soal membeli tanah saja, melainkan juga anggaran untuk tukang hingga bahan bangunan.

Maka, kamu pun perlu menghitung anggaran secara rinci agar pembangunan rumah bisa berjalan baik.

Sebagai solusi, metode perhitungan per meter bisa dilakukan.

Agar lebih mudah dipahami, berikut adalah estimasi biaya bangun rumah per meter!

Perhitungan Biaya Bangun Rumah Per Meter

Perhitungan dasar ini meliputi biaya harga tanah, bahan bangunan, pembangunan pondasi rumah, pembuatan atap/pintu/jendela, hingga biaya tenaga kerja.

Berikut ini adalah rinciannya!

ane. Harga Tanah

Ketika ingin membeli tanah, sebaiknya sesuaikanlah dengan
budget
dan kebutuhan. Misalnya saja, kamu ingin membeli tanah seluas 150 meter persegi (m2).

Sedangkan, perkiraan harga tanah di Dki jakarta per meter adalah Rp4.000.000. Maka biaya yang perlu dikeluarkan yakni:

150 x 4.000.000 = 600.000.000

Namun, ini bukanlah harga mutlak. Tergantung pada wilayahnya, harga bangunan dan tanah akan bervariasi.

2. Pembelian Bahan Bangunan

bahan bangunan

Sumber: Griyasatria.co.id

Dalam hal biaya bangun rumah per meter, biasanya material bahan bangunan memakan anggaran yang paling besar.

Coba kita ambil contoh pada rumah
type 36. Berikut adalah perhitungannya.

Batu Bata

Pada dasarnya, untuk membuat dinding seluas i meter dibutuhkan sebanyak 90 buah batu bata. Sementara itu, luas tembok untuk rumah blazon 36 adalah 154 m2.

Read:  Menambah Bangunan Rumah Sepanjang 2 Meter

Jadi, total batu bata yang diperlukan adalah 154 x 90 batu bata = xiii.860. Kamu bisa membulatkannya menjadi 14.000 agar memiliki cadangan.

Harga bata merah Rp900 per buah. Maka, perhitungannya menjadi:

14.000 x 900 = 12.600.000.

Pasir

Pada rumah
blazon 36, keseluruhan book pasir yang diperlukan adalah 20 meter kubik (m3).

Harga jual pasir diperkirakan sebesar Rp160.000 per m3. Maka perhitungannya:

twenty x 160.000 = iii.200.000.

Semen

Pembangunan hunian minimalis
type 36
memerlukan semen 50 kilogram (kg) dengan total 90 sak. Harga semen 50 kg per sak sekitar Rp70.000.

Jadi, biaya semen untuk bangun rumah per meternya adalah:

xc ten lxx.000 = vi.300.000.

3. Biaya Bangun Rumah Per Meter untuk Pondasi

Untuk menghitung volume pondasi rumah paling mudah dengan menggunakan rumus trapesium, yakni:

Penampang atas + penampang bawah : two x tinggi pondasi.

Misalnya saja, ukuran penampang bawah pada rumah satu lantai type 36 adalah 0,5m, penampang atas 0,3m, dan tinggi pondasi sekitar 0,6m. Berdasarkan rumus di atas, berikut perhitungannya:

((0,5m  0,3m) : two) 0,6 m = 0,24 m3.

Setelah mengetahui panjang pondasi per meter. Kamu baru bisa menghitung biaya yang perlu dikeluarkan.

Sebagai contoh, biaya yang dibutuhkan untuk satu meter pondasi adalah Rp1.000.000. Maka, estimasi biaya yang harus dikeluarkan adalah:

0,24 one thousand 10 i.000.000 = 240.000 per meter.

Apabila luas tanah sebesar 60 m2, estimasi biaya yang harus dikeluarkan yakni:

lx x 240.000 = 14.400.000.

4. Pembuatan Atap, Pintu, dan Jendela

Atap, pintu, dan jendela adalah bagian rumah yang juga harus diperhatikan biayanya. Agar tidak bingung, cek tabel perkiraan biaya berikut ini, yuk!

Nama Barang Jumlah (Per m2/unit) Perkiraan Harga
Atap Aluminium Per m2 Rp1.300.000
Kusen dan Pintu Kayu Panel one unit Rp1.500.000
Kusen dan Jendela Kayu one unit Rp1.800.000
Read:  Bahan Material Yang Diperlukan Untuk Membangun Rumah

5. Perkiraan Biaya untuk Tenaga Kerja

Biaya bangun rumah per meter juga tidak terlepas dari anggaran untuk tenaga kerja.

Kamu bisa memilih pengerjaan proyek sistem harian atau borongan. Nah, biasanya sistem borongan akan dihitung berdasarkan biaya bangun rumah per meter.

Estimasi biayanya sekitar Rp3.000.000 – Rp5.000.000 per m2.

Jika kamu memilih sistem pembayaran harian, biaya yang perlu dikeluarkan untuk tenaga kerja sekitar Rp130.000 – Rp200.000 per hari.

Namun yang perlu dicatat adalah biaya tersebut bukanlah angka pasti. Untuk mengetahui biaya yang sebenarnya, kamu bisa mengonsultasikan pada pihak terkait.

6. Fasilitas Bangunan

Failitas bangunan yang dimaksud meliputi instalasi listrik, sarana air, dan pembuangan. Untuk rumah dengan luas 150 m2, berikut estimasi biayanya:

Nama Barang Jumlah Perkiraan Harga
Stop Kontak 3 Rp180.000
Instalasi Lampu 4 Rp1.000.000
Instalasi saklar tunggal
Instalasi saklar ganda
3

one

Rp180.000

Rp75.000

Toren Air one Rp1.500.000
Pemasangan Kran air di Luar Rumah 1 Rp100.000
Pemasangan Kran Air di Dalam Rumah 3 Rp300.000
PVC 37 meter Rp2.900.000
Pengerjaan
Septic Tank
one Rp2.500.000
Pengerjaan Pipa Pembuangan 50 meter Rp5.000.000
Pembuatan
Closet
1 Rp3.500.000
Total Biaya Rp17.235.000

Total Keseluruhan Biaya Bangun Rumah Per Meter

biaya bangun rumah per meter

Sumber: Dream.co.id

Berikut adalah rincian total biaya yang perlu dikeluarkan.

Harga Tanah Rp600.000.000
Bahan Bangunan Rp22.100.000
Pondasi Rumah Rp14.400.000
Pembuatan Atap, Pintu, dan Jendela Rp4.600.000 (per meter/unit)
Fasilitas Lainnya Rp17.235.000
Total Keseluruhan Rp658.335.000 (estimasi)

Biaya ini belum termasuk untuk pembayaran tenaga kerja.

Itulah informasi mengenai estimasi biaya bangun rumah per meter.

Semoga artikel ini membantu, ya!

Yuk, cari tahu inspirasi dalam membangun rumah di artikel.rumah123.com selengkapnya.

Kamu bisa wujudkan hunian idaman seperti LRT Metropolis Cibubur hanya di Rumah123.com dan 99.co, yang pastinya #AdaBuatKamu!

Read:  Gambar Mewarnai Rumah Dari Bangun Datar

Berapa Biaya Membangun Rumah Per Meter

Source: https://artikel.rumah123.com/biaya-bangun-rumah-per-meter

You May Also Like