Bangun Rumah Dengan Batu Kali

Pondasi batu kali sering menjadi solusi dalam membangun rumah yang dibangun di atas lahan rawan gempa. Struktur yang kuat, dan tipe pondasi dangkal membuat tipe ini ideal dan cocok pada banyak rumah di Indonesia, dengan topografi pegunungan rawan gempa.

Pondasi merupakan struktur bangunan yang terletak pada bagian bawah bangunan. Karena letaknya bagian ini memiliki fungsi menampung semua beban secara keseluruhan dari bangunan yang berdiri. Oleh karena itu, usia pakai rumah sering bergantung pada jenis pondasi yang digunakan.

Dari banyak tipe pondasi yang sering digunakan, untuk kebutuhan rumah tinggal, tipe pondasi batu kali sangat populer dan banyak digunakkan. Terutama di banyak kawasan seperti di Republic of indonesia dengan tipikal tanah bergerak.

Jenis pondasi ini sangat populer di kawasan tropis dengan kontur pegunungan. Karena salah satunya bahan baku yang mudah di dapat dari lingkungan sekitar. Jenis batu yang digunakan sering di dapat baik di sungai sampai sekitar surface area perbukitan.

Komposisi pondasi dengan cara ini kerap dipercaya memiliki kekuatan sangat ideal, dengan memanfaatkan struktur alami bebatuan yang tak mudah rusak oleh benturan atau beban berat sekalipun.

Pondasi batu kali, merupakan jenis pondasi dangkal yang ideal untuk membangun tipe rumah dengan banyak keunggulan. Selain kokoh berdiri dalam waktu lama, tipe pondasi ini juga memperkecil kerusakan rumah pada saat terjadi gempa.

Kelebihan Pondasi Batu Kali

Dalam banyak hal, pondasi batu kali memiliki banyak keunggulan dibanding dengan metode dan bahan bangunan lain. Berikut keunggulan yang bisa Anda dapatkan dari metode pembangunan struktur bangunan dengan cara ini :

Proses pembangunan mudah dan sederhana
. Proses pembuatan pondasi batu kali sangat sederhana. Dengan mencampur beberapa material dengan textile pengikat seperti pasir dan semen, lalu dibentuk sedemikian rupa, di bagian dasar bangunan.

Dengan material bahan bangunan yang sudah tersedia, proses pengerjaan bisa dilakukan dengan cepat karena dilakukan tanpa peralatan khusus. Sehingga dalam proses konstruksi memakan waktu lebih singkat dibanding bahan fabric yang lain.

Mengoptimalkan proses pembiayaan.

Textile batu kali yang digunakan untuk bahan pondasi membuat proses pembelanjaan memerlukan biaya tak terlalu besar. Sehingga biaya dapat ditekan atau dioptimalkan untuk pembelian material yang lain.

Proses ini sangat ideal untuk pembangunan rumah sederhana dengan dana terbatas. Meski tak memerlukan cloth dengan harga mahal, bangunan atau rumah yang berdiri bisa awet digunakan dalam jangka waktu panjang.

Rumah Kokoh dan Tahan Gempa
. Kontur pondasi batu kali memanfaatkan durabilitas alami struktur bebatuan. Sehingga didapat struktur terbaik untuk menahan beban secara keseluruhan bangunan dalam waktu lama.

Keuntungan ini juga akan terasa pada tipe bangunan yang berdiri pada medan bergerak, atau rawan gempa. Dibanding struktur bangunan yang lain, cara ini akan memperkecil risiko kerusakan rumah saat terjadi gempa bumi.

Meminimalisir Risiko Kebocoran.

Disadari atau tidak, rumah kerap rusak atau mengalami penurunan kualitas karena faktor erosi pada bagian pondasi. Bagian ini kerap mengalami rembesan air yang tidak terkoordinasi dengan baik.

Dalam jangka waktu lama, kondisi akan semakin buruk dan pada akhirnya merusak struktur bangunan secara keseluruhan. Untuk mengatasi permasalahan ini, menggunakan pondasi batu kali merupakan solusi terbaik diantaranya.

Struktur kombinasi batu kali dengan material pengikat membuat struktur padat yang akan sulit menjadi jalur rembesan air. Sehingga kondisi ini akan membuat struktur pondasi terawat, serta awet digunakan dalam jangka waktu lama.

Meski memiliki sejumlah kelebihan yang dapat mengoptimalkan proses pembangunan, membangun pondasi dengan batu kali juga memiliki sejumlah kelemahan yang perlu diperhatikan. Salah satunya tidak direkomendasikan untuk tipe bangunan bertingkat.

Hal ini dikarenakan bentuk pondasi yang terpasang tipe dangkal, membuat bangunan dengan tingkat terlalu tinggi tidak direkomendasikan. Selain kerusakan, jika dipaksakan, rumah kemungkinan besar tidak awet digunakan dalam jangka waktu lama.

Selain itu, meski memiliki ketahanan yang sangat baik untuk menangkal rembesan air penyebab struktur bangunan rusak, tipe pondasi ini juga tidak cocok untuk kawasan rawan banjir. Untuk mengatasinya, membuat air tak merembes pada bagian pondasi adalah solusi tepat.

Jenis Material Bebatuan Untuk kebutuhan Pondasi

Dalam memenuhi kebutuhan bahan bangunan untuk pondasi batu kali, dibedakan beberapa jenis bebatuan yang biasa digunakan. Selain struktur, beberapa jenis ini dibedakan berdasarkan ukuran yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan konstruksi tertentu.

Bentuk Bulat.

Karakter bebatuan ini memiliki ciri yang khas, diantaranya bentuknya yang padat, keras, berkontur bersih dan tidak mudah lapuk. Kombinasi karakter ini membuat bahan sangat ideal sebagai bahan dasar konstruksi pondasi.

Bebatuan jenis ini sangat mudah ditemukan, terutama di sekitar kawasan pegunungan dan sungai yang banyak di Indonesia. Dalam kebutuhannya, bebatuan ini biasanya memiliki bentuk dengan besar sekitar 25 cm, sehingga mudah dipindahkan.

Bentuk Belahan.

Seperti namanya, bebatuan ini berasal dari batuan berukuran besar yang akhirnya dipecah agar mudah dibawa dan digunakan sebagai bahan baku pondasi. Jenis fabric batu ini berasal dari aktivitas vulkanis, paling sering dari pecahan letusan gunung berapi.

Karakter bebatuan ini juga memiliki karakter keras dengan bentuk tak presisi. Karena hancurnya batu besar akan menyisakan material batu dengan ukuran dan bentuk yang tak beraturan. Karakternya yang kuat, membuat jenis bebatuan ini ideal untuk pondasi juga kebutuhan eksterior karena bentuknya yang unik.

Batu Karang.

Berbeda dengan ketiga bebatuan yang ada dalam daftar ini, jenis batu ini di dapat dari sekitar pantai. Batu karang merupakan material mineral yang banyak terpengaruhi oleh aktivitas air laut dan sebagainya.

Bentuk material batu karang sangat keras, dan telah melalui proses menjadi batu dalam kurun waktu puluhan, bahkan ratusan tahun lamanya. Komposisi kekuatan batu karang juga sangat ideal untuk pondasi bangunan rumah, dan campuran pondasi batu kali.

Batu Blondos.

Pada dasarnya jenis bebatuan ini memiliki bentuk dan struktur tak jauh berbeda dengan tipe bebatuan pecah. Hanya saja dalam struktur fisik, jenis bebatuan ini memiliki ukuran lebih kecil, sehingga ideal untuk bahan campuran dan kebutuhan lain.

Material batu ini sangat kokoh dan tak mudah rusak, selain digunakan sebagai pondasi, jenis batu ini juga kerap digunakan untuk kebutuhan eksterior bangunan, gedung dan fasilitas umum atau sejenisnya.

PT Anggaza Widya Ridhamulia merupakan perusahaan konstruksi swasta yang sudah menangani berbagai proyek skala nasional selama lebih dari 1 dekade. Apabila Anda membutuhkan layanan jasa konstruksi profesional, silahkan hubungi kami untuk informasi dan konsultasi lanjutan.